Polisi Dalami Keterlibatan Orang Dekat dalam Pembunuhan Pelajar SMA Katolik

550

Pasuruan (wartabromo) – Polisi terus melakukan pengembangan kasus pembunuhan sadis Alexander Axel Elleaza (16), siswa SMA Katolik Santo Albertus, Malang, termasuk dugaan pelaku pembunuhan adalah orang dekat korban. Axel ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di lantai bawah ruko yang ditinggalinya Jalan Soekarno-Hatta, Trajeng, Gadingrejo, Kota Pasuruan.

“Iya (dugaan itu ada) tapi masih kami dalami,” ujar Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota AKP Bambang Sugeng, Jumat (26/12/2014).

Saat ini pihaknya mengejar pria memakai jumper warna biru bertinggi badan 170 centimeter yang masuk ke ruko yang ditinggali korban beberapa saat sebelum kejadian. Pria tersebut diduga orang dekat keluarga korban.

“Dia masuk ke dalam ruko dengan leluasa seperti pintu ruko sudah dalam keadaan tidak terkunci. Seseorang dalam ruko diduga sudah menyadari kehadiran pria tersebut dan membukakan pintu. Tak ada yang curiga karena pria itu tidak merusak pintu. Mungkin dia temannya korban atau temannya ibu korban. Tapi dugaan itu masih kami dalami,” terang Bambang.

Baca Juga :   Heboh Video Pengakuan Khilaf Amirrudin Berjalan Kaki Mandailing-Banyuwangi

Selain itu, polisi juga tak mendapati barang di ruko tersebut yang hilang, padahal ada semua mobil sedan yang terpakir di garasi ruko. Hanya handphone korban yang hilang diduga dibawa pelaku untuk menghilangkan jejak.

“Kami juga tak menemukan benda ataupun senjata tajam yang digunakan untuk menghabisi korban. Yang kami amankan hanya dusbook handphone dan dusbook laptop dan sejumlah botol air mineral,” pungkasnya.

Axel dibunuh dengan keji oleh pelaku. Tubuhnya dihunjami 7 tusukan dan pergelangan tangannya disayat hingga nyaris putus. Jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di ruang belakang lantai I, Kamis (25/12/2014) pukul 06.00, oleh ibunya, Natalia Evifani. (fyd/fyd)