Ansor Pasuruan Raya: Tak Perlu Ada Rekonsiliasi dengan Eks Anggota PKI

829
Penyataan sikap yang dilakukan bersama antara PC GP Ansor Kabupaten Pasuruan, PC GP Ansor Bangil dan PC GP Ansor Kota Pasuruan, Kamis (1/10/2015). GP Ansor Pasuruan Raya juga menegaskan dukungan penuh pada Negara Kesatuan Republik Indonesia. WARTABROMO/Gesang Arif Subagyo

Pasuruan (wartabromo) – Rencana pemerintah untuk melakukan rekonsiliasi dengan eks anggota PKI memantik polemik hingga ke tingkat bawah. Salah satu elemen kepemudaan Nahdlatul Ulama, Gerakan Pemuda (GP) Ansor, dengan tegas menolak rencana tersebut.

“Pemerintah tidak perlu melakukan rekonsiliasi dengan eks anggota PKI,” kata Ketua Pengurus Cabang GP Ansor Kabupaten Pasuruan, Ahmad Farid Syauqi, dalam sebuah penyataan sikap yang dilakukan bersama antara PC GP Ansor Kabupaten Pasuruan, PC GP Ansor Bangil dan PC GP Ansor Kota Pasuruan, Kamis (1/10/2015).

Menurut Farid, proses rekonsiliasi sudah berlangsung secara alamiah. Seiring berjalannya waktu, tidak ada lagi diskriminasi kepada keturunan anggota PKI maupun yang dicap anggota PKI di masyarakat bawah.

Baca Juga :   100 Hektare Hutan di Gunung Ringgit Ludes Terbakar

“Secara alamiah proses rekonsiliasi sudah berlangsung seiring berjalannya waktu. Di kalangan masyarakat bawah sudah tidak ada perbedaan. Sudah membaur,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, GP Ansor Pasuruan Raya juga menegaskan dukungan penuh pada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Kami tegaskan NKRI harga mati, tidak ada kemungkinan lain, sudah final. Ansor akan melakukan apapun untuk menjaga NKRI dan melawan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila,” tandas Farid. (fyd/fyd)