Menkeu Bambang Minta Ratusan Kades Pasuruan Bijak Kelola Dana Desa

1168
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, anggota Komisi VI DPR RI, M Misbakhun dan Bupati Irsyad Yusuf, menggelar jumlah pers di Pendopo Kabupaten Pasuruan, Kamis (10/12/2015). WARTABROMO/Gesang Arif Subagyo.

Pasuruan (wartabromo) – Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro membuka Sosialisasi Kebijakan Dana Desa di Pendopo Kabupaten Pasuruan, Kamis (10/12/2015). Bambang berpesan pada para kepala desa yang hadir agar bijak mengelola dana desa.

“Mengelola dana desa mencapai milyaran rupiah bukan hanya menjadi tanggungjawab keuangan, tapi juga tanggung jawab moral. Tahun 2017, bapak-ibu sekalian akan jadi milyarder,” kata Bambang.

Jumlah dana desa, kata Bambang, akan terus bertambah setiap tahun. Jika tahun 2015 setiap desa rata-rata menerima Rp 200 juta, pada tahun 2016 akan bertambah menjadi Rp 628 juta dan pada tahun 2017 setiap desa akan menerima rata-rata Rp 1,12 milyar.

“Kepala desa punya kuasa penuh dalam pengelolaan dan desa. Untuk menghindari permasalahan administrasi dan pidana, Kemendagri sudah menyiapkan aparaturnya sampai diklat desa, demikian pula Kemendes juga menyiapkan pendamping desa,” terang Bambang.

Baca Juga :   Topik Update 24 Mei : Kebakaran RSUD Bangil

Bambang juga berharap pemekaran desa bisa dikendalikan. “Saya juga titip pada Pak Bupati jumlah desa dikendalikan kalau tidak mendesak. Kalau desa bertambah secara logika bapak-ibu sekalian yang rugi karen dana yang diterima bisa berkurang,” kata Bambang.

Menurut Bambang tahun ini ada 661 desa baru sehingga total jumlah desa seluruh Indonesia saat ini sebanyak 74.754 desa.

Hadir dalam sosialisasi tersebut, anggota Komisi VI DPR RI, M Misbakhun, Bupati Irsyad Yusuf, sejumlah pajabat dari Pemprov Jatim dan Pemkab Pasuruan. (fyd/fyd)