Tiris (wartabromo) – Toporafi Kecamatan Tiris yang berada di Pegunungan Argopuro dan Gunung Lemongan, memberikan keuntungan tersendiri. Ranu dan air terjun bertebaran, salah satu adalah air terjun Mukzizat di Desa Andung Biru.
Sejak sepekan terakhir, warga desa setempat bersama Muspika Tiris melakukan bekerja bakti untuk membuka jalan menuju air terjun tersebut. Meski hanya berjarak sekitar 100 meter dari jalan desa, air terjun yang berada Dusun Krajan RT 2 RW 1 itu, cukup tersembunyi sehingga banyak warga yang tidak tahu.
“Airnya masih alami dan belum pernah dibuka untuk wisatawan. Bahkan warga sekitar masih banyak yang tidak tahu, karena letaknya agak tersembunyi. Karena itulah, kami bersama warga dan muspika berinisiatif untuk membuka akses jalan,” ujar Camat Tiris Robby Siswanto, Minggu (1/5/2016).
Semangat warga yang luar biasa ini memang cukup beralasan. Karena, pesona Air Terjun Mukzizat setinggi kurang lebih 75 meter ini memang cukup menakjubkan. Berada di tengah hutan belantara yang masih perawan, air terjun ini menawarkan pemandangan alam nan eksotik.
Pengunjung akan melihat sebuah keajaiban alam yang luar biasa, yakni adanya hujan yang terus turun dari atas rerimbunan hutan.
Dinamakan Air Terjun Mukzizat karena air yang mengalir masih murni dan alami. Air terjun ini belum terkontaminasi oleh limbah lingkungan.”Dinamakan demikian karena air betul-betul murni. Harapannya, dengan pembukaan jalan ini pengunjung akan ramai. Sehingga menjadi mukzizat bagi perokonomian warga,” imbuh Danramil Tiris Kapten Inf. Abu Kuswari.
Pengunjung dapat menikmati air terjun Mukzizat dengan gratis tanpa dipungut biaya tiket. Namun, untuk keamanan kendaraan roda dua atau empat yang dibawa, alangkah bijaknya untuk dititipkan pada warga. (saw)
