Korban Terseret Banjir Ditemukan Tewas Tersangkut Paloh

958

korbanKraksaan (wartabromo) – Muhammad Erfan yang dikabarkan hilang akibat terseret derasnya Kali Kertosono akhirnya ditemukan pada Sabtu (28/5/2016). Warga Dusun Durian, Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, ditemukan perairan laut desa setempat dan telah menjadi mayat.

Selama waktu itu, tim SAR dan warga bahu-membahu mencari mahasiswa salah satu perguruan tinggi Probolinggo. Ada yang mencari dengan menyisiri Kali Kertosono, ada pula yang mencari di perairan laut Kalibuntu. Lebih dari 12 jam lamanya proses peristiwa tenggelamnya Erfan, akhirnya berbuah hasil.
Erfan, ditemukan tewas dalam posisi telentang di sebuah paloh (perairan dangkal), sekitar 1 kilometer dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) desa setempat sekitar pukul 11.00.

“Kamis temukan sudah tidak bernyawa sekitar 3 kilometer dari tempat kejadian perkara,” ujar Kelasi Kepala (KLK) Hadi Budianto, anggota Kamla Paiton yang ikut melakukan pencarian.

Baca Juga :   Anggota Komisi I DPRD Dukung Kades Candiwates Diberhentikan

Warga yang mendapatkan kabar penemuan mayat Erfan berjubel memadati tempat penambatan perahu di Kali Kertosono. Ketika perahu yang membawa jenasah Erfan tiba, ribuan warga menyambut histeris.

“Dia meski kuliah, sering ikut ayahnya untuk melaut. Tapi dia sendiri tidak bisa berenang. Saat Erfan hanyut dia tengah membantu Hasim, bapaknya, hendak mengikat kapal. Waktu itu kami sudah berusaha menolong, tapi arua sangat deras dan kuat,” ujar Sulaiman, salah satu saksi. (saw/yog)