Tim Padus SMAN 1 Pandaan Raih Medali Emas di Thailand

3044

Pandaan (wartabromo) – Tim Paduan Suara “Enharmonic Singer” SMAN I Pandaan berhasil meraih juara dalam event 1 st Lanna International Choir 2016 yang diselenggarakan di Chiang Mai, Thailand, 19-23 Oktober 2016.

Tim Paduan Suara (Padus) SMAN I Pandaan yang berjumlah 35 anak itu berhasil meraih Gold Diploma Level II alias Medali Emas untuk kategori Mix Youth, serta Silver Diploma Level 9 untuk kategori Folklore atau music tradisional.

Teddy Endra Guritna, salah satu anggota Tim Padus SMAN I Pandaan menjelaskan, untuk kategori Mix Youth adalah kategori di mana paduan suara diharuskan untuk membawakan lagu-lagu anak-anak muda atau remaja dari berbagai penjuru dunia.

SMAN I Pandaan sendiri membawakan 5 lagu, diantaranya Ensultate Deo (Yunani), Stars (Eropa), Angele Dei (Indonesia), dan Tykus-Tykus dari Lituania. Sedangkan Folklore atau music tradisional, Tim Padus SMAN I Pandaan memilih lagu-lagu Indonesia, seperti Hela Rotane (Maluku), Tari Indang (Sumatera Barat), serta Yamko Rambe Yamko (Papua).

Baca Juga :   Ilmu Jurnalistik Dinilai dapat Perangi Hoax

“Alhamdulillah, kami bisa membawa pulang medali emas dan perak untuk SMAN I Pandaan. Ini adalah hasil kerja keras kami latihan dan doa dari semuanya,” ungkap Teddy.

Ajang 1 st Lanna International Choir 2016 diikuti oleh 12 negara di dunia, diantaranya Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Srilanka, dan beberapa negara eropa seperti rusia, kroasia dan negara lainnya.

“Latihannya seminggu tiga kali, mulai dari coaching clinic, latihan vocal hingga penguatan mental. Pokoknya kalau kami hitung, total 7 bulan kami latihan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala SMAN I Pandaan, Achmad Zaenal Pribadi mengaku bangga dengan prestasi internasional yang diraih anak didiknya itu.

Untuk memacu semangat para siswa, Zaenal senantiasa memberikan motivasi dan keyakinan bahwa apapun bisa berjalan baik kalau dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Baca Juga :   Api dalam Pabrik Plastik di Pandaan Susah Dipadamkan, Mobil Damkar Kehabisan Air

“Saya hanya mengajak semua siswa untuk percaya dengan kemampuan yang mereka miliki. Kalau mereka sudah percaya, tinggal bagaimana mengeksekusi apa yang mereka tampilkan, sedangkan sisanya hanya berdoa kepada Allah SWT,” katanya. (mil/yog)