Permen DOT Dikonsumsi Anak – anak di Tosari

2834

Tosari (wartabromo.com) – Permen dot yang akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat karena mengandut narkoba ternyata sempat ditemukan di Wonokitri, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan.

Sukaris, Salah seorang warga setempat mengatakan, ia sudah berulang kali mendapati cucunya mengonsumsi permen dot yang belakangan ini diketahui bahwa permen tersebut mengandung narkoba dan saat ini sedang diuji oleh Laboratorium Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Surabaya.

“Ya namanya anak-anak kan gak tahu. bentuknya seperti dot kecil,” kata Sukaris, Rabu (8/3/2017).

Menurutnya, sebelumnya dirinya tidak tahu bahwa permen tersebut berbahaya. Namun, setelah melihat tayangan ditelevisi atau pun dimedia sosial ia baru mengetahui bahwa permen yang dijual Rp.1000 dikalangan anak – anak itu diduga mengandung narkoba.

Baca Juga :   Wanita Muda Jadi PSK untuk Beli Narkoba

IMG-20170307-WA0136

Foto : Ilustrasi

“Awalnya saya kira itu apa?. Setelah saya tanya itu permen yang ujungnya seperti dot kecil terus di dalamya ada serbuk yang di kantongi plastik,” jelasnya.

Setelah ia mengetahui bahwa permen tersebut berbahaya, lantas ia langsung melarang cucunya membeli permen tersebut.

“Aku tadi pagi langsung bilangi ibunya jangan sampai (anaknya)beli permen lagi,” pungkasnya.

Sementara itu pihak Satpol PP Kabupaten Pasuruan sendiri, belum menemukan peredaran permen dot di sekolah-sekolah setelah melakukan razia diwilayah selatan Kabupaten Pasuruan.

“Kami telah melakukan operasi di wilayah selatan sampai saat ini belum menemukan permen dot,” kata Kasatpol PP Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidya Sasongko.

Dijelaskan, pihaknya juga telah melakukan kordinasi dengan pihak dinkes terkait.

Baca Juga :   Truk Pengangkut Pasir Terjun Ke Sungai Sedalam 15 Meter

“Tadi saya juga koordinasi dengan dinkes dan belum menerima laporan dari masyarakat. Meski demikian, kami akan terus operasi,” tutupnya. (ros/yog)