Server Mati, Ratusan Warga Menumpuk Antri KTP- eL

1025

Dringu (wartabromo.com) – Antrean pembuatan kartu tanda penduduk elektronik (KTP el) di Kantor Dispendukcapil Kabupaten Probolinggo, terjadi pada Selasa (5/9/2017). Penumpukan ini terjadi akibat kerusakan pada server internet, sehingga tidak dapat melakukan proses perekaman secara online.

Kondisi penumpukan pemohon kartu identitas terjadi sejak dua hari terakhir, lantaran perekaman tidak secara online.
Kerusakan server disebut sebagai penyebab kerusakan, sehingga proses cetak KTP menjadi terhambat. Selain KTP, pencetakan kartu keluarga (KK) dan Akta Kelahiran juga tak bisa dicetak, karena server mati.

Kerusakan server ini, dikeluhkan sebagian warga karena akan berdampak pada semakin panjangnya antrean perekaman KTP.

Proses pendaftaran data hingga proses perekaman dari tingkat kecamatan sampai ke Dispendukcapil, lambat. “Ya kecewa karena harus menunggu lebih lama. Padahal untuk datang ke sini, saya harus meninggalkan pekerjaan,” ujar Sri Wahyuni, pemohon KTP-eL.

Baca Juga :   Kopdar Bareng Milanisti Pasuruan

Data dari Dispendukcapil, dalam sehari jumlah warga pemohon KTP mencapai 300 orang. Sementara kapasitas cetak KTP mencapai 300 hingga 500 lembar yang menyesuaikan dengan jaringan online Ditjen Kependudukan Kemendagri.

Menurut Kadispendukcapil, Slamet Riyadi, gangguan server itu dikarenakan kerusakan pada harddisk komputer milik Dispendukcapil. Saat ini masih dalam perawatan oleh tim IT, agar dapat segera digunakan secepatnya.

“Perlu perawatan oleh ahlinya, tapi sampai hari ini belum selesai. Mudah-mudahan segera selesai agar pelayanan tidak terkendala lagi,” ujarnya.

Hingga saat ini, jumlah penduduk Kabupaten Probolinggo secara keseluruhan mencapai 1,2 juta orang. Sementara jumlah warga wajib KTP-el sebanyak 942 ribu orang. Sedangkan warga yang telah melakukan perekaman berjumlah 803 ribu orang dan tersisa sekitar 139 ribu orang yang menunggu antrean. (cho/saw)