Probolinggo (wartabromo.com) – Pasukan anti bandit disiagakan oleh Polres Probolinggo untutk mengamankan arus mudik dan balik lebaran. Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad pun menginstruksikan tembak di tempat, bagi pelaku kejahatan.
“Saya tidak akan memberikan toleransi pada pelaku kejahatan jalanan. Jadi, saya instruksikan untuk tembak di tempat. Keamanan dan ketertiban menjadi prioritas kami agar umat Islam dapat merayakan lebaran dengan khidmat,” tegas Kapolres.
Instruksi tegas kepada anak buahnya itu dilakukan mengingat angka tindak kejahatan di wilayah hukum Polres Probolinggo tergolong tinggi. Terlebih saat arus mudik dan balik, utamanya di jalur pantura, kepadatan kendaraan semakin meningkat. Nah, pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat, bisa dijadikan target oleh pelaku kriminal.
Untuk mendukung instruksi tembak di tempat itu, Polres Probolinggo menyiapkan belasan personel yang tergabung dalam tim khusus anti bandit. Tim yang punya kemampuan menembak di atas kendaraan bermotor itu, diinstruksikan bersikap tegas terutama pada aksi kejahatan jalanan.
“Kami siapkan tim anti bandit dari Satuan Sabhara dalam mengantisipasi aksi kriminal saat Lebaran. Nanti, para penembak jitu akan dilibatkan dalam pengamanan arus mudik dan balik,” tutur perwira polisi dengan dua melati di pundaknya itu.
Personel penembak jitu dibekali senjata laras panjang tipe SS1-V2. Mereka ahli dalam berkendara sekaligus menembak. Latihan yang mereka lakukan memang dikhususkan untuk keahlian itu. Tim ini secara berkala akan berpatroli di jalur mudik.
“Mereka nanti dikoordinasi langsung dari Reskrim, Buser, dan Intel serta Lantas. Pengamanan dikhususkan di titik rawan jalur pantura. Ada juga yang bersifat mobile, sesuai target operasi. Untuk sniper sudah ada ploting masing-masing. Yang pasti, tidak hanya satu sniper yang akan diturunkan,” tandas Fadly. (cho/saw)