3 Patung Milik Umat Hindu, Dirusak Orang Tak Dikenal

6877

Lumajang (wartabromo.com) – 3 patung Padmasari milik umat Hindu di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, dirusak orang tak dikenal. Belum diketahui pelaku pengrusakan tersebut.

Menurut informasi, patung-patung tersebut berada di pinggir jalan desa. Yakni di dekat jembatan Jurang Gedhok, di tikungan jalan Desa Argosari, dan di simpang tiga bakalan. Ketiga patung itu dalam kondisi rusak pagarnya, dan patung terbelah.

Edy Sumianto, Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Lumajang menyatakan bahwa umat Hindu di Lumajang akan bersabar, dan menahan diri dengan melimpahkan permasalahan ini ke pihak berwajib. Apalagi lusa umat Hindu akan melaksanakan Nyepi.

“Ini bukanlah sebuah penolakan terhadap kegiatan peribadatan umat Hindu. Saya yakin ini adalah orang iseng semata,” ujarnya, Selasa (5/3/2019).

Baca Juga :   Letusan-letusan Kecil Mulai Terjadi di Bromo, Disertai Sinar Api

Sementara itu, Ismail, Kepala Desa Argosari juga menegaskan, tidak ada konflik antar warga yang terjadi di wilayahnya.

“Warga saya tak pernah bersebrangan masalah kegiatan umat Hindu di wilayah Senduro. Saya sebagai Kepala Desa akan bertanggung jawab atas kejadian ini. Segera akan kami perbaiki kembali bersama masyarakat Argosari,” jelasnya.

AKBP Arsal Sahban pun berjanji akan segera mencari pelaku pengrusakan ini. Pihaknya juga telah melakukan pengecekan di patung-patung tersebut untuk mengumpulkan bukti.

“Secara tegas saya katakan tak ada keterkaitanya dengan unsur SARA. Saya berjanji untuk berusaha mengungkap pelaku pengrusakan patung padmasari yang berada dipinggir jalan desa Argosari ini. Saya tidak ingin masalah ini di plintir oleh orang-orang tak bertanggungjawab,” tegas Arsal.

Baca Juga :   Rumahnya Roboh Diterjang Angin, Mbah Puni Terima Bantuan

Sekedar informasi, sebelumnya beredar kabar bahwa patung yang rusak tersebut berada di Pura Mandara Giri Semeru Agung. Kabar tersebut beredar karena beberapa waktu lalu patung umat Hindu di Pura tertua di Indonesia ini juga sempat dirusak oleh orang tak dikenal. Namun, kabar tersebut ditepis dengan ditemukannya lokasi sesungguhnya, di wilayah Argosari. (may/ono)