Pasuruan (wartabromo.com) – Empat tahanan kasus penyalahgunaan narkoba Polres Pasuruan Kota kabur. Mereka sebelumnya menendang terali ruang tahanan hingga bengkok.
Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto mengakui ada empat tahanan berhasil melarikan diri dari dalam sel. Polisi memperkirakan tahanan itu mendapati celah, besi terali telah keropos dan karatan.
“Kami lihat ada satu besi yang sudah bengkok, kemungkinan memang ditendang,” ungkap AKP Endy, Senin (25/3/2019) pagi.
Besi yang telah bengkok itu baru diketahui usai petugas mengetahui ada empat tahanannya kabur. Petugas baru menyadari keempatnya telah merusak besi sel tahanan saat melakukan serah terima tugas jaga, Jumat, (22/3/2019) sekitar pukul 07.00 WIB.
AKP Endy mengungkapkan, satu dari empat tahanan tersebut, yang disebutnya sebagai pimpinan komplotan tahanan kabur, merupakan residivis. Diketahui berinisial S.
“S ini ketuanya, merupakan residivis,” imbuh AKP Endy.
Ia pun tak menjelaskan secara rinci identitas ke empat tahanan yang kabur pada Jumat dini hari itu.
“Yang jelas masih dalam proses penyelidikan, kami sudah membentuk tim untuk segera menyelesaikan ini,” imbuhnya.
Usai merusak terali, tahanan tak menyia-nyiakan kondisi lingkungan markas yang sepi, sampai kemudian berhasil mengelabui petugas jaga yang dirasa lengah. (ptr/ono)
