Pasuruan (wartabromo.com) – Sebuah pikap boks terbalik di jalan tol Gempol-Pandaan, Rabu (4/9/2019). Over tonase diduga jadi penyebab kecelakaan ini.
Pikap memuat lem dengan nopol L-9586-AU itu celaka pada saat cuaca terik, di jalan raya tol Gempol-Pandaan, tepatnya di KM753/A.
Dari catatan polisi, pengemudi pikap bernama Achmad Ansori (27), beralamat di Jalan Gundin II/761 Kota Surabaya. Sedang kenek pikap adalah Fauzan (22), warga Songkalan, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang.
Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Bambang S Wibowo menjelaskan, pikap tersebut sebelumnya meluncur dengan kecepatan diperkirakan 80 kilometer/jam.
Dengan muatan cukup berat, pikap melaju di lajur kanan, dari Krian menuju ke Malang.
Hanya saja, di jalan bebas hambatan itu, tanpa diduga-duga, pikap oleng dan sepertinya sulit dikendalikan oleh sang pengemudi.
Kontan pikap boks tersebut terbalik menghadap ke arah Utara, sedikit menutupi jalan. Beruntung tak ada kendaraan lain yang melintas sehingga, kemungkinan kecelakaan lebih parah terhindarkan.
Namun demikian, Bambang memastikan, meskipun pikap terbalik hingga muatan berceceran, baik Ansori maupun Fauzan tidak menderita luka-luka.
Dari analis yang dilakukan, alumnus Akpol tahun 1999 ini menilai, pikap terbalik diduga karena muatan melebihi tonase (overload), sehingga kendaraan kehilangan keseimbangan.
“Terlalu berat belakang,” kata Bambang S Wibowo.
Kendaraan saat ini sudah dievakuasi dan untuk sementara waktu diamankan di Pool Derek Pandaan. “Selanjutnya perkara diserahkan ke Unit Laka Satlantas Polres Pasuruan,” pungkasnya. (ono/ono)
