Cak Thoriq: Lumajang Sedang Tidak Baik-baik Saja

1082

Lumajang (WartaBromo.com) – Pemerintah Kabupaten Lumajang turut menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali menyusul melonjaknya kasus Covid-19 yang signifikan di Kabupaten Lumajang. Pemberlakuan PPKM darurat Jawa-Bali akan dilaksanakan mulai tanggal 3 – 20 Juli 2021.

“Lumajang termasuk menjadi daerah yang juga akan melakukan PPKM darurat dan kita masuk dalam asesmen situasi pandemi level tiga,” terang Bupati Lumajang, Thoriqul Haq saat menggelar Konferensi Pers yang di Lobi Kantor Bupati Lumajang, Kamis (1/6)

Bahkan bupati menyebut meskipun masih masuk dalam Zona Oranye, Kabupaten Lumajang, peningkatan jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sangat tinggi.

“Kita ini berada pada posisi zona oranye, tentu ini tidak dalam kondisi yang baik-baik saja,” imbuhnya.

Baca Juga :   Alhamdulillah, 1.022 Calhaj Lumajang Sudah Berangkat Menuju Makkah

Untuk itu, dirinya bersama jajaran Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lumajang akan melakukan pembatasan terhadap semua kegiatan, baik kegiatan pemerintah daerah ataupun kegiatan masyarakat.

“Seluruh kegiatan pemda, kegiatan masyarakat yang sudah ijin, akan kami lakukan evaluasi, termasuk saran dari kita untuk tidak dilaksanakan,” tegasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati turut mengimbau seluruh masyarakat Lumajang agar meningkatkan kewaspadaan, mengingat adanya varian baru Covid-19 sudah menyebar dibeberapa wilayah.

“Kita saat ini masuk dalam area PPKM darurat, mohon ini menjadi perhatian untuk seluruh masyarakat Lumajang, Sebab kali ini perlu kewaspadaan yang tinggi, bahwa kita semua mendengar ada varian baru Covid-19, tentu masyarakat benar-benar harus menjaga diri, meningkatkan imunitas tubuh dan menjalankan prokes dengan ketat,” imbaunya.

Baca Juga :   Kepala Daerah hingga Wakil Rakyat Dilarang Kunker ke Luar Negeri

Untuk diketahui, berdasarkan data terbaru, ada penambahan 27 warga terkonfirmasi positif Covid-19. Sebanyak 97 pasien dirawat di Rumah Sakit, sementara 106 lainnya isolasi mandiri. Total keseluruhan warga Lumajang yang positif ada 3341 orang. (rul/may)