Usai Diviralkan Warga, Pemkab Probolinggo Perbaiki Jalan Wangkal

782

Gading (WartaBromo) – Aksi tanam pohon oleh warga di jalan raya Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo viral di media sosial. Pemerintah daerah pun akhirnya mengaspal jalan penghubung antar kecamatan tersebut pada Rabu, 22 Desember 2021.

“Hari ini, Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) melakukan penanganan sementara kerusakan jalan di depan pasar Wangkal dengan menggunakan urugan sirtu untuk mengurangi kecelakakan,” kata Kepala Diskominfo setempat, Yulius Cristian.

Penanganan sementara itu, bertujuan agar jalan tersebut layak dilalui. Untuk perbaikan total, direncanakan pada 2022. Namun, belum dipastikan kapan pelaksanaan dan berapa anggaran yang digunakan.

“PUPR merencanakan untuk pengusulannya di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan, red) 2022 untuk kegiatan perbaikan jalan tersebut,” ujarnya.

Baca Juga :   Mensos Dilapori Pungli Bansos di Probolinggo hingga Pemotor Jadi Korban Pohon Tumbang Gempol | Koran Online 22 Feb

Saluran air (drainase) yang berada di sisi kanan dan kiri jalan juga akan diperbaiki. Sebab disinyalir, saluran tak berfungsi sehingga air meluber ke badan jalan.

“Untuk jangka panjang direncanakan normalisasi drainase jalan yang tidak berfungsi, dan tentunya ini akan kami lakukan bersama-sama dengan pihak desa dan pihak kecamatan, guna menghindari kerusakan jalan,” tandas Yulius.

Sementara itu, Irfan Efendi, warga Desa Gading Wetan, Kecamatan Gading mengaku, senang dengan adanya perbaikan tersebut. Pasalnya, ia rutin melintasi jalan tersebut. Ia tiap harinya ketika berangkat dan pulang kerja.

“Alhamdulillah sudah diperbaiki, jalannya sudah lebih bagus. Kalau sebelum diperbaiki sudah seperti sungai jika terjadi hujan,” ucapnya.

Baca Juga :   Pintu Masuk via Probolinggo Dibuka, Begini Aturan Berkunjung ke Bromo

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, warga Desa Wangkal, menanami jalan rusak dengan pohon pisang. Ada 3 batang pohon pisang yang ditanam warga pada Sabtu malam, 18 Desember 2021. Seusai hujan lebat melanda daerah itu.

Ditanam Aksi protes itu, untuk memperingatkan warga saat melintas. Baik yang menggunakan sepeda motor maupun mobil. Agar memperlambat laju kendaraan dan awas pada kondisi jalan. (cho/saw)