Manfaat Kencur untuk Bayi yang Wajib Diketahui Para Orang Tua

687

Pasuruan (wartabromo.com) – Selain diolah menjadi jamu, kencur juga bisa dijadikan obat tradisional yang ampuh untuk bayi. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan.

Pemberian rempah untuk mengatasi segala permasalahan pada bayi memang sangat dianjurkan. Selain bebas efek samping, juga bisa menghindarkan bayi dari ketergantungan obat medis.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut manfaat kencur untuk bayi:

1. Bisa Meningkatkan Nafsu Makan

Bagi bagi yang baru memulai fase MPASI, maka kencur bisa dijadikan asupan tambahan untuk menambah nafsu makan. Pasalnya, bayi yang baru masuk masa MPASI nafsu makannya cenderung menurun.

Penelitian yang diterbitkan dalam Majalah Obat Tradisional menjelaskan, kandungan ethyl-p-methoxycinnamate pada kencur mampu merangsang hati untuk mengaktifkan enzim pada saluran pencernaan. Efeknya, proses pencernaan dan penyerapan lemak pun menjadi lebih cepat dan nafsu makan bayi meningkat.

Baca Juga :   Bantu Pertumbuhan Tulang Bayi dengan Deretan Makanan Pendamping ASI Ini

2. Menjaga Kesehatan Kulit

Bayi memiliki kulit yang sensitif sehingga kesehatannya harus benar-benar dijaga. Nah, kencur yang diberikan pada bayi bisa membantu menjaga kesehatan kulit bayi, misalnya mencegah infeksi maupun alergi.

Dalam hal ini, temuan dari Journal of Ethnopharmacology memaparkan, minyak atsiri pada kencur bekerja sebagai antimikroba yang mampu melawan penyakit kulit pada bayi. Namun, hal ini masih membutuhkan riset lebih lanjut.

3. Meredakan Rasa Nyeri

Bayi pasti akan menangis berkepanjangan jika merasa nyeri pada bagian tubuhnya. Hal ini tentu saja membuat orang tua kebingungan dan mencari berbagai cara agar rasa nyeri tersebut bisa reda.

Nah, tak perlu bingung Bolo. Minumkan seduhan air kencur yang sudah dicampur dengan madu pada bayi. Ini dibuktikan oleh riset dari Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology.

Baca Juga :   Bantu Pertumbuhan Tulang Bayi dengan Deretan Makanan Pendamping ASI Ini

Selain itu, menurut penelitian terbitan Journal of Ethnopharmacology kencur juga mengurangi nyeri dengan menghambat respon saraf pemicu rasa sakit. Namun, perlu dipahami bahwa kencur ini aman diberikan kepada bayi di atas usia 6 bulan atau ketika bayi memasuki usia MPASI (makanan pendamping ASI). (trj/may)