Habib Alex Disebut Wali Majdub, Apa Maksudnya?

2272

Probolinggo (WartaBromo.com) – Tak dapat dipungkiri bahwa di Indonesia banyak ulama mapun habaib yang memiliki tingkat kewalian berbeda-beda. Bahkan, sejumlah dari mereka berperilaku keluar dari batas kewajaran seorang manusia.

Di Indonesia, setidaknya ada 3 ulama yang secara umum telah terbukti kewaliannya (majdub) yakni, Wan Sehan atau Habib Syaikhon bin Musthofa Al Bahar, Habib Ja’fat bin Muhammad bin Hamid bin Umar Al Kaff dan Al Habib Bakar bin Abu Bakar Assegaf.

Hal ini dibuktikan dengan banyaknya para ulama dan para habaib lainnya yang berkunjung kepada mereka dan juga kesaksian para pengikutnya atas karomah dari Allah SWT.

Mulai dari Wan Sehan yang membeli mobil dengan daun yang disimpan dalam koper dan saat dibuka berubah menjadi uang.

Habib Ja’fat bin Muhammad yang disebut sering membuang uang di lautan dengan jumlah yang besar yakni, mencapai ratusan juta hingga milyaran rupiah.

Dan Al Habib Bakar bin Abu Bakar Assegaf yang selalu mengenakan sarung dan tak memakai baju layaknya gelandangan.

Syekh Dliya’uddin Ahmad bin Mushthafa dalam Jami’ al-Ushul fi al-Auliya, halaman 168 menerangkan, Waliyullah secara umum terdiri dari berbagai macam kategori. Mulai dari wali abdal, wali autad, wali nuqaba’, wali nujaba’, hingga wali qutb al-aqthab.

Para waliyullah ini mengemban berbagai macam tugas masing-masing serta diberi keistimewaan oleh Allah dengan memiliki karamah yang berbeda-beda dalam setiap pribadinya.

Perlu digaris bawahi, dalam ilmu tasawuf dijelaskan bahwa jalan menuju kecintaan pada Allah sendiri ada dua. Pertama suluk (jalan) yang pelakunya dinamakan salik dan Kedua adalah jadzab, yakni jalan khusus yang tidak sembarang orang bisa mengamalkan, hanya orang-orang khusus yang memang terpilih yang dapat menempuh jalan ini.

Arti Wali Majdub

Baru-baru ini, adalah seorang habib bernama Habib Alex viral di sosial media. Habib Alex memiliki nama lengkap Habib Muhammad Bin Muhammad Shodiq Bin Habib Husein Bin Hadi Al-Hamid ini, dikenal sebagai ‘Wali Majdub’ atau wali dengan gaya yang cenderung diluar kebiasaan umumnya.

Wali majdub adalah kekasih Allah yang telah mendapat kehususan yang ia ditarik ke dalam kecintaan murni ke pada Allah SWT. Sehingga, dengan rasa rindu dan cintanya kepada Allah SWT, terkadang membuat Wali Majdub seakan seperti orang mabuk dan terlihat “tak waras” meskipun berada ditengah-tengah orang banyak.

Ada beberapa ulama yang mengatakan bahwa seorang yang telah mencapai maqom (tingkat) kewalian majdub tidak perlu untuk dimintai doa maupun ilmu. Mengingat, wali majdub telah diangkat pada kecintaan pada sang pencipta dan jauh dari sisi keduniaan.

“Maqomnya sudah gila dan cinta pada Allah. Kalau bicara, dhohirnya orang gila. Tapi hatinya sambung kepada Allah. Jadi wali majdub itu kekasih Allah tapi maqomnya majdub, urusan dhohirnya kayak orang gila. Dia sudah gila pada Allah sehingga dia dusuruh shalat pun ndak bisa,” papar Buya Yahya dalam salah satu majlisnya di akun Youtube Al-Bahjah TV.

Namun demikian, wali apapun itu, dalam ajaran islam sudah jelas diterangkan bahwa tidak ada seorang yang bisa mengetahui kewalian orang lain kecuali dia sendiri adalah seorang wali (la ya’riful wali, illal wali). Termasuk mengenai kewalian dari Habib Alex ini. Wallahu A’lam Bishawab. (lio/may)