Rembang (WartaBromo.com) – Pertandingan sepak bola antar kampung (tarkam) di Desa Tampung, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, Rabu (11/9/2024), berakhir ricuh. Insiden terjadi antara salah satu official tim Merpati Putih dengan asisten wasit satu usai pertandingan selesai.
Dalam laga tersebut, tim Global FC berhasil mengalahkan Merpati Putih dengan skor tipis 1-0. Ketegangan terjadi setelah tim Merpati Putih mencetak gol di babak akhir pertandingan, namun asisten wasit mengangkat bendera offside, memicu ketidakpuasan dari pihak Merpati Putih.
Rizal, Ketua Panitia Liga Tarkam, menjelaskan bahwa kejadian tersebut sebenarnya tidak bisa dikategorikan sebagai kericuhan. Menurutnya, salah satu anggota official Merpati Putih hanya ingin mengklarifikasi keputusan offside yang diberikan oleh asisten wasit.
“Tidak ada kericuhan. Mereka hanya ingin mengklarifikasi terkait keputusan offside itu,” ujar Rizal, Kamis (12/9/2024).
Namun, dalam video yang beredar nampak salah seorang wasit di kejar oleh suporter hingga keluar lapangan.
Sementara itu, Kapolsek Rembang, AKP Mulyono, mengonfirmasi bahwa pihaknya sudah melakukan pemanggilan terhadap panitia dan perangkat desa terkait insiden ini. Ia juga menegaskan bahwa jika terjadi kericuhan lagi di masa depan, pihak kepolisian tidak akan segan-segan mencabut izin pertandingan.
“Kami sudah memanggil ketua panitia dan kepala desa untuk memberikan klarifikasi atas insiden tersebut. Jika ke depannya terjadi kericuhan, kami akan mencabut perizinan,” tegas AKP Mulyono.
Meskipun begitu, kompetisi Liga Tarkam di Rembang akan terus dilanjutkan hingga selesai, dengan pengawasan ketat dari pihak panitia dan kepolisian. (don)