Alun-Alun Kraksaan Bersolek ala Malioboro

2342

Kraksaan (WartaBromo.com) – Wajah Alun-Alun Kraksaan tengah bersiap menyambut perubahan besar. Pemerintah Kabupaten Probolinggo resmi memulai proyek revitalisasi kawasan ini, mengusung konsep pedestrian yang nyaman dan estetik ala Malioboro, Yogyakarta.

Proyek ini tak hanya sekadar mempercantik kota, tapi juga jadi bagian dari program 100 hari kerja Bupati Probolinggo, dr. Moh Haris dan Wakil Bupati Probolinggo, Fahmi AHZ.

Dengan anggaran senilai Rp 2,1 miliar, revitalisasi dimulai sejak awal bulan Maret 2025. Ditarget rampung dalam 120 hari atau sekitar tiga bulan. Pekerjaan dimulai dari sisi barat alun-alun, tepat di jantung kota Kraksaan.

Nuansa Baru, Fasilitas Lebih Ramah Pejalan Kaki

Transformasi ini tak main-main. Jalur pedestrian akan diperlebar, lengkap dengan kursi taman, lampu-lampu hias, serta area duduk yang nyaman untuk warga bersantai, baik siang maupun malam hari.

Bahkan, area depan Masjid Agung Kraksaan hingga ke sisi timur Islamic Center akan disulap menjadi zona pedestrian sepenuhnya.

“Kami ingin menciptakan ruang publik yang nyaman bagi pejalan kaki dan wisatawan, seperti suasana di Malioboro,” ujar Roby Siswanto, Kepala DPKPP Kabupaten Probolinggo, Selasa (18/3/2025).

Suasana Malam yang Instagramable

Revitalisasi ini juga akan menata ulang pepohonan, menambahkan meja taman, serta pencahayaan artistik yang mempercantik suasana malam. Alun-alun tak hanya menjadi ruang publik, tapi juga spot nongkrong kekinian yang cozy dan Instagramable.

Bupati Haris menyebut bahwa proyek ini adalah langkah awal dalam mempercantik wajah kota Kraksaan. “Kami ingin Alun-Alun Kraksaan jadi tempat bersantai warga dan daya tarik wisata. Harapannya, kawasan ini bisa memantik pertumbuhan ekonomi lokal,” tegasnya.

Selain memperindah kota, revitalisasi ini diyakini akan memberi efek domino bagi ekonomi lokal. PKL, pelaku UMKM, hingga sektor kuliner diprediksi akan menikmati manfaat langsung dari meningkatnya kunjungan ke alun-alun yang lebih modern dan nyaman.

“Revitalisasi ini bukan hanya proyek fisik, tapi investasi untuk masa depan. Kami ingin mendorong hadirnya lebih banyak pengunjung, investor, dan tentunya kesejahteraan masyarakat,” tambah Gus Haris, sapaan karibnya.

Dengan konsep pedestrian yang humanis dan ramah pengunjung, wajah baru Alun-Alun Kraksaan tak hanya akan mengubah lanskap kota, tapi juga gaya hidup warganya. Dari sekadar tempat singgah, menjadi ruang interaksi sosial, rekreasi, dan penggerak ekonomi lokal.

Siap-siap, Kraksaan punya “Malioboro” sendiri! (aly/saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.