Pasuruan (WartaBromo.com) – Hari Raya Nyepi adalah hari suci bagi umat Hindu yang dirayakan setiap Tahun Baru Saka. Tentu, ada beberapa perlengkapan yang harus disiapkan umat Hindu untuk menyambut Hari Raya Nyepi.
Dilansir dari berbagai sumber, Hari Raya Nyepi bertujuan memohon kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, untuk menyucikan Bhuana Alit (alam manusia/microcosmos) dan Bhuana Agung (alam semesta/macrocosmos).
Nah, untuk itu berikut beberapa perlengkapan yang harus disiapkan umat Hindu:
1. Banten atau Sesajen
Banten atau sesajen merupakan persembahan suci yang digunakan dalam berbagai rangkaian upacara sebelum, saat, dan setelah Nyepi.
Banten ini biasanya berisi buah-buahan, bunga, canang sari, dan berbagai perlengkapan upacara lainnya yang disusun secara simbolis sebagai wujud penghormatan kepada para dewa.
2. Api dan Sarana Upacara Tawur Kesanga
Sehari sebelum Nyepi, umat Hindu melaksanakan upacara Tawur Kesanga yang bertujuan untuk menyucikan alam dan mengusir roh-roh jahat.
Dalam upacara ini, api atau obor sering digunakan sebagai simbol penyucian. Perlengkapan lain seperti dupa, tirta suci, dan beras kunyit juga digunakan dalam ritual ini.
3. Ogoh-ogoh
Ogoh-ogoh adalah patung raksasa yang terbuat dari bambu dan kertas, melambangkan kekuatan negatif atau buta kala.
Miniatur ogoh-ogoh Bali cek di sini.
Ogoh-ogoh akan diarak pada malam sebelum Nyepi dalam prosesi Ngrupuk, kemudian dibakar sebagai simbol penghancuran energi negatif.
4. Dupa dan Tirta Suci
Dupa dan tirta suci sangat penting dalam setiap ritual keagamaan Hindu. Dupa digunakan sebagai sarana penyucian dan sebagai wujud penghormatan kepada para dewa.
Sementara itu, tirta suci atau air suci biasanya digunakan untuk menyucikan diri sebelum dan setelah menjalankan Catur Brata Penyepian.
5. Pakaian Adat Bali
Dalam setiap upacara keagamaan Hindu, umat Hindu biasanya mengenakan pakaian adat Bali yang terdiri dari kain putih, kamen, udeng (bagi pria), dan kebaya (bagi wanita). Warna putih melambangkan kesucian dan ketulusan dalam menjalankan ibadah.
Udeng pria murah bagus hanya di sini.
6. Sembako dan Persediaan Makanan
Karena pada hari Nyepi tidak diperbolehkan keluar rumah atau beraktivitas, umat Hindu biasanya menyiapkan persediaan makanan dan sembako sebelum hari raya tiba.
Hal ini penting untuk memastikan kebutuhan makanan tetap terpenuhi selama menjalankan Catur Brata Penyepian.
7. Lampu atau Penerangan Minimal
Meskipun dalam Catur Brata Penyepian terdapat larangan menyalakan api atau listrik (Amati Geni), beberapa rumah tetap menyalakan penerangan minimal demi keamanan, terutama bagi keluarga dengan anak kecil atau lansia.
Namun, penerangan yang digunakan tetap dibuat seminimal mungkin agar tidak mengganggu kesakralan Nyepi. (jun)