Pesta Miras di Rumah Kades, Dua Tewas! Oknum Polisi Diduga Pemasok

450

Krejengan (WartaBromo.com) – Tragedi pesta miras yang menewaskan dua warga Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, kini mengarah pada dugaan keterlibatan oknum polisi. Seorang anggota polisi berpangkat bintara disebut-sebut sebagai penyedia minuman keras (miras) yang dikonsumsi dalam pesta maut tersebut.

Informasi yang dihimpun WartaBromo menyebutkan, arak yang diminum para korban dibeli dari rumah seorang anggota polisi berinisial AG, yang berdomisili di perumahan Kelurahan Kraksaan Wetan.

“Diambil di rumahnya yang di perumahan Pasar Sore, bukan yang di Patemon,” ujar seorang sumber kepada WartaBromo, Jumat (2/5/2025).

Temuan ini sontak memancing reaksi publik. Di media sosial, sejumlah warganet menyuarakan kekecewaan dan pesimisme terhadap penegakan hukum dalam kasus ini. Mereka khawatir perkara tersebut akan tenggelam tanpa kejelasan, apalagi jika ada kekuatan uang yang bermain.

“Kadesnya banyak duit, pasti kasus ini menghilang begitu saja karena dibungkam pake duit. Kecuali bupati yang turun langsung,” tulis seorang warganet dalam kolom komentar di aplikasi daring.

Menanggapi sorotan tajam tersebut, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana menegaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti kasus ini dengan serius.

“Kami masih dalami Kang Sun, apabila ada, kami pasti lakukan penindakan kepada yang bersangkutan,” ujar Wisnu melalui pesan singkat kepada WartaBromo.

Insiden maut itu terjadi usai tahlilan malam keenam wafatnya ibu Kepala Desa Temenggungan pada Sabtu malam (26/4/2025). Enam pria yang berkumpul di rumah kepala desa diduga menenggak arak yang akhirnya memakan korban jiwa.

Dua orang tewas, yakni Rifkotul Ibad (19) dan Albar (36), usai mengalami gejala muntah parah. Albar sempat dilarikan ke rumah sakit pada Minggu sore (27/4), disusul Ibad keesokan harinya. Sayangnya, nyawa keduanya tak tertolong.

Empat lainnya—Taufik (33), Asril (20), Mulyadi (49), dan Fran (49)—dinyatakan selamat dan kini tengah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Polisi juga tengah menelusuri sumber arak, jalur distribusinya, serta menggali keterangan dari saksi yang mengetahui asal-usul minuman tersebut.

Yang membuat kasus ini semakin mencuri perhatian publik adalah fakta bahwa salah satu korban tewas merupakan adik kandung dari Kepala Desa Temenggungan sendiri. Dugaan keterlibatan oknum aparat penegak hukum pun menambah tekanan agar kasus ini diusut tuntas dan transparan. (saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.