Paiton (WartaBromo.com) – Aksi pencurian sepeda motor kembali terjadi di lingkungan fasilitas layanan kesehatan. Kali ini, sepeda motor milik seorang perawat Puskesmas Jabung, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, raib digondol maling saat diparkir di area tempat kerja, Minggu (18/5/2025) sore.
Peristiwa tersebut terekam jelas dalam kamera pengawas (CCTV) puskesmas dan kini viral di berbagai platform media sosial.
Dalam rekaman berdurasi singkat itu, pelaku tampak datang bersama seorang rekannya dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna biru tanpa pelat nomor. Kamera mencatat kedatangan mereka sekitar pukul 16.41 WIB.
Setibanya di lokasi, pelaku langsung menuju area parkir. Ia sempat beberapa kali mondar-mandir, tampak memastikan kondisi sekitar sebelum melancarkan aksinya.
Dalam waktu kurang dari satu menit, pelaku berhasil membobol kunci kontak sepeda motor Honda Beat bernopol P 5082 AG milik Winda, salah satu tenaga kesehatan di puskesmas tersebut. Setelah itu, pelaku melarikan diri membawa motor curian.
Hingga Senin siang (19/5/2025), pihak kepolisian mengaku belum menerima laporan resmi dari korban maupun pihak Puskesmas Jabung. Kapolsek Paiton AKP Maskur Anshori mengatakan, pihaknya masih memantau perkembangan kasus tersebut.
“Monitor, Mas. Namun sampai saat ini belum ada laporan masuk terkait kejadian itu,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Menurut keterangan yang beredar di media sosial, kejadian pencurian sepeda motor di Puskesmas Jabung bukanlah yang pertama. Disebutkan, insiden serupa telah terjadi setidaknya empat kali.
Kondisi ini pun memicu kekhawatiran di kalangan tenaga medis yang setiap harinya bertugas memberikan layanan kesehatan.
“Sebagai perawat, kami tentu cemas. Ini sudah beberapa kali terjadi, tapi belum ada langkah pengamanan yang lebih ketat,” ujar salah satu perawat yang enggan disebutkan namanya.
Hingga kini, rekaman CCTV yang menunjukkan ciri-ciri pelaku telah menyebar luas. Warga dan warganet berharap agar kasus ini segera ditindaklanjuti, mengingat area puskesmas seharusnya menjadi zona aman, baik bagi tenaga kesehatan maupun masyarakat yang datang berobat. (aly/saw)