Pasuruan (WartaBromo.com) – Peristiwa tak terduga terjadi di Dusun Semendung, Desa Pasinan, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, pada Selasa pagi (27/5/2025). Seorang warga bernama Sayati, perempuan paruh baya, tertembak peluru nyasar saat tengah memanen daun kelor di kebunnya.
Diketahui, peluru tersebut berasal dari latihan militer yang dilakukan Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) Surabaya. Lantas, apa itu peluru nyasar?
Dilansir dari berbagai sumber, peluru nyasar merupakan istilah yang mengacu pada proyektil yang ditembakkan dari senjata api namun tidak mengenai sasaran yang dituju, melainkan meleset dan mengenai objek atau orang lain secara tidak sengaja.
Fenomena ini bisa terjadi akibat berbagai faktor, mulai dari kesalahan teknis hingga ketidaksesuaian dalam prosedur latihan militer.
Secara teknis, peluru nyasar adalah proyektil yang gagal mencapai sasaran akibat berbagai faktor, seperti:
- Kesalahan arah tembakan.
- Angin atau kondisi cuaca.
- Pantulan dari permukaan keras.
- Kesalahan teknis senjata.
- Kehilangan energi kinetik yang membuat peluru jatuh tidak terkontrol
Peluru nyasar berbeda dari peluru pantul atau ricochet, karena biasanya peluru nyasar masih berada dalam lintasan balistik langsung, tetapi kehilangan tenaga sebelum mencapai target. (jun)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
