Pasuruan (WartaBromo.com) – Kecelakaan beruntun yang melibatkan rombongan bus pariwisata terjadi di KM 66.600 jalur B Tol Malang–Pandaan, Selasa (8/7/2025) sekitar pukul 18.36 WIB. Delapan orang dilaporkan mengalami luka-luka dalam insiden yang terjadi saat rombongan dalam perjalanan pulang ke Surabaya usai berwisata dari Santerra, Pujon.
Rombongan warga Pondok Maritim Indah, Wiyung, Surabaya, itu melintas di lajur cepat arah Malang menuju Pandaan. Konvoi yang terdiri dari 11 bus dikawal oleh Patwal Polrestabes Surabaya. Saat tiba di lokasi kejadian, terjadi penyempitan lajur yang menyebabkan kendaraan di depan mengerem mendadak.
“Kecelakaan terjadi karena adanya penyempitan lajur yang memaksa kendaraan di depan mengurangi kecepatan secara tiba-tiba,” terang Ipda Aries, Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan.
“Tiga bus di tengah rombongan tidak sempat menghindar dan langsung menabrak bagian belakang bus di depannya,” imbuhnya.
Benturan beruntun melibatkan tiga unit bus Hino masing-masing bernomor polisi S-7695-UP, AG-7606-UC, dan S-7407-UP yang mengalami kerusakan di bagian depan dan belakang. Sebuah Toyota Fortuner dengan pelat nomor E-111-AM yang berada di belakang konvoi juga ikut terlibat dan ringsek di bagian depan setelah menabrak bus terakhir dalam tabrakan tersebut.
“Total ada empat kendaraan yang terlibat, tiga bus dan satu mobil pribadi,” jelasnya.
“Bus di urutan ke-1 hingga ke-5 berhasil berhenti dengan aman, begitu juga bus ke-9 sampai ke-11. Namun bus urutan ke-6 sampai ke-8 tidak sempat mengerem dan menabrak secara beruntun,” tambahnya.
Akibat kecelakaan ini, delapan orang mengalami luka-luka, dua di antaranya luka berat atas nama Magdalena Paulina Sahulata dan Evy Kurniawati, keduanya warga Wiyung. Enam korban lain mengalami luka ringan, termasuk Josua, Andre Kurniawan Sandi dan Juniati Tri W. Seluruh korban kini menjalani perawatan di RS Sahabat, Pasuruan.
“Kami pastikan tidak ada korban meninggal dunia. Dua korban mengalami luka berat, sisanya luka ringan, dan semuanya sudah kami evakuasi ke rumah sakit,” pungkasnya.
Seluruh kendaraan yang terlibat telah dievakuasi dan dibawa ke kantor Tol Purwodadi. Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan mengingatkan pengemudi agar lebih waspada, terutama saat berkendara dalam rombongan besar.
“Para pengemudi kendaraan juga telah dimintai keterangan untuk penyelidikan lebih lanjut,” tutupnya. (don)