Perahu Rombongan Pemancing Terbalik di Perairan Lekok, Ini Data Lengkap Korban Tewas, Hilang dan Selamat

663

Lekok (WartaBromo.com) – Upaya pencarian terhadap korban kecelakaan laut di perairan Lekok, Kabupaten Pasuruan, masih terus dilakukan oleh tim gabungan. Hingga Senin pagi (14/7/2025), satu orang pemancing dinyatakan meninggal dunia, sementara tiga lainnya masih dalam pencarian.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Acham Asfihani (19), warga Dusun Kagengan, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Jenazahnya telah dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Tiga korban lainnya yang masih dalam pencarian adalah, Muzakky (30), satpam di SMKN 1 Kota Pasuruan, Reza (21), warga Dusun Takeran, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang dan Kariman alias Daiman (60), warga Dusun Pendopo Barat, Desa Branang, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.

Sementara itu, berikut daftar 11 orang korban selamat:

1. Mochammad Nur Ikhwan (16), pelajar asal Kelurahan Kepel, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan – dirawat di RSUD Grati.

2. Imam Muhlis (44), wiraswasta asal Desa Ngijo, Karangploso – dirawat di RSUD Grati.

3. Muhammad Sokhe (30), warga Desa Bocek, Karangploso, Kabupaten Malang.

4. Anas Nuhan (22), warga Desa Ngijo, Karangploso.

5. Achmad Asro (22), warga Desa Ngijo, Karangploso.

6. Kasiamun, warga Desa Tampung, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.

7. Dwi, warga Desa Tampung, Kecamatan Lekok.

8. Arifin, warga Desa Tampung, Kecamatan Lekok.

9. Samsul Arifin, warga Desa Tampung, Kecamatan Lekok.

10. Jalaludin (43), nelayan sekaligus nahkoda perahu, warga Desa Wates, Kecamatan Lekok.

11. Sahrul (23), anak buah kapal, warga Desa Wates, Kecamatan Lekok.

Diketahui, insiden bermula saat perahu yang mengangkut 15 orang dari komunitas pemancing terbalik akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi, Minggu sore (13/7/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Sebanyak 11 orang berhasil selamat, dua di antaranya masih menjalani perawatan di RSUD Grati karena luka dan kelelahan.

Aipda Junaedi, Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, mengatakan bahwa pencarian terhadap korban hilang masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan, termasuk Basarnas Surabaya, BPBD Kabupaten Pasuruan, TNI AL, serta nelayan dan relawan lokal.

“Kami bersama tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap tiga korban yang belum ditemukan,” ujar Aipda Junaedi, Senin (14/7/2025).

Pihak kepolisian juga telah melakukan pendataan terhadap seluruh korban dan berkoordinasi dengan keluarga masing-masing. Proses evakuasi dan penyisiran akan terus dilanjutkan selama kondisi memungkinkan. (don)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.