Probolinggo (WartaBromo.com) – Tim Buru Sergap Satreskrim Polres Probolinggo Kota berhasil menangkap seorang residivis perampokan rumah, setelah sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap. Pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan tembakan di bagian kaki.
Aksi perampokan brutal terjadi pada 31 Mei 2025 lalu, di rumah milik Tholib, warga Kelurahan Sumber Wetan, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, Jawa Timur. Empat pelaku masuk ke rumah korban saat malam hari, ketika pemilik rumah tertidur di teras.
Para pelaku memanfaatkan kondisi rumah yang sepi dan jauh dari keramaian. Mereka dengan mudah masuk karena pintu rumah tidak terkunci. Sebelum melarikan diri, salah satu pelaku sempat membacok korban menggunakan celurit, lalu membawa kabur sepeda motor dan sejumlah barang berharga milik korban.
“Waktu itu bapak tidur di teras. Tiba-tiba dibacok, lalu motornya diambil. Banyak barang juga hilang,” ujar Siti Nurkhotimah, anak korban, saat itu.
Tidak butuh waktu lama, aparat Satreskrim Polres Probolinggo Kota berhasil mengungkap kasus ini dan menangkap satu dari empat pelaku, yang diketahui bernama Asmadi (50), warga Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo. Tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran dan telah masuk daftar pencarian orang (DPO).
Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Rico Yumasri, mengatakan bahwa Asmadi adalah residivis kasus serupa yang pernah terlibat perampokan di wilayah Kabupaten Jember pada November 2024 lalu.
“Saat akan ditangkap, pelaku melawan. Petugas terpaksa melumpuhkannya dengan tembakan di bagian kaki,” tegas AKBP Rico, Kamis 31 juli 2025.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya STNK motor milik korban, pakaian pelaku, sebilah celurit yang digunakan dalam aksi kejahatan, serta barang lain seperti bantal berlumuran darah dan kardus handphone yang diambil dari rumah korban.
Hingga kini, polisi masih memburu tiga rekan Asmadi yang diduga terlibat dalam perampokan ini. Polisi juga mencurigai kelompok ini telah melakukan aksi serupa di sejumlah lokasi lain, dengan target rumah-rumah di wilayah pedesaan yang jauh dari pengawasan masyarakat. (lai/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
