Kraton (WartaBromo.com) – Warga Desa Curah Duku, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, digegerkan aksi brutal seorang suami berinisial MB (41) yang tega menikam istrinya sendiri, NH (41), serta memukul adik iparnya, MR (37), dengan paving, Senin (22/9/2025) siang. MB pun buka suara soal alasan di balik perbuatannya.
Saat ditanya, MB mengaku motor matik milik keluarganya memang ia gadaikan. Namun, uang hasil gadai bukan untuk istri keduanya, melainkan untuk membeli chip game online.
“Awalnya itu saya gadaikan motor matik, lalu istri saya marah. Dia menduga uangnya diberikan ke istri kedua. Padahal sebenarnya buat beli chip game online,” kata MB dengan nada menyesal.
Pertengkaran rumah tangga pun tak terelakkan. NH yang merasa dikhianati semakin tersulut emosi. Ia bahkan menuding suaminya lebih memikirkan istri keduanya. Situasi makin memanas ketika NH menarik baju MB hingga sobek.
“Jujur uang itu saya buat beli chip, tapi istri saya nggak percaya,” tambahnya.
Merasa dipojokkan dan terbakar emosi, MB lalu mengambil pisau dapur dan menikam punggung istrinya.
“Terus saya tusuk istri saya,” ujarnya setelah diamankan polisi.
Saat itu, adik iparnya, MR, mencoba melerai, namun justru ikut jadi korban. MB mengaku tak kuasa menahan amarah hingga memukul kepala MR dengan paving.
Akibat penganiayaan tersebut, NH dan MR mengalami luka serius dan segera dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan intensif.
MB sendiri berhasil diamankan warga dalam kondisi tangan terikat, sebelum akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian. Kapolsek Kraton, Iptu Rio Sagita, membenarkan kronologi kejadian tersebut.
“Awalnya istri pelaku menanyakan soal motor yang digadaikan,” ungkap Rio.
Kini, MB telah resmi ditahan di Polsek Kraton dan akan dipindahkan ke Polres Pasuruan Kota untuk proses hukum lebih lanjut. Pelaku sudah mengaku menyesali tindakan yang dilakukan terhadap istri dan adiknya itu. (don)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
