Kebakaran Rumah di Kotaanyar Probolinggo Diduga Akibat Pembakaran Sampah

18

Kotaanyar (WartaBromo.com)
Kebakaran melanda satu rumah warga di Desa Talkandang, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo, pada Minggu (5/10/2025) sore.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, peristiwa tersebut diduga kuat dipicu oleh aktivitas pembakaran sampah yang tidak diawasi.

Api dengan cepat membakar bangunan milik Suari atau Suwari, warga setempat, hingga menghanguskan hampir seluruh bagian rumah.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian ditaksir lebih dari Rp250 juta.

Menurut laporan resmi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo, api pertama kali muncul dari tumpukan sampah yang dibakar di samping rumah korban.

Karena tidak diawasi, percikan api merambat ke bagian atap rumah dan dalam waktu singkat membesar hingga membakar seluruh bangunan utama.

“Api berawal dari pembakaran sampah di area samping rumah. Karena angin cukup kencang dan kondisi lingkungan kering, api cepat merambat,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Pencegahan Kebakaran dan Non-Kebakaran Damkar Kabupaten Probolinggo, Suharsono, Senin (6/10/2025).

Petugas damkar menerima laporan sekitar pukul 16.58 WIB dan tiba di lokasi pada 17.17 WIB. Dua unit armada dikerahkan, masing-masing fire truck kapasitas 4.000 liter dan fire supply 4.000 liter, untuk memadamkan api.

“Tim langsung melakukan pemadaman dan pendinginan di titik api utama. Proses berlangsung cukup lama karena api cepat menyebar ke seluruh bangunan,” ujar Suharsono.

Ia menambahkan, proses pemadaman baru selesai sekitar pukul 20.05 WIB, setelah petugas memastikan tidak ada bara api yang tersisa.

Warga Berkerumun, Petugas Hadapi Kendala

Petugas sempat mengalami kesulitan di lapangan akibat banyaknya warga yang berkerumun di sekitar lokasi.

Meski begitu, koordinasi dengan unsur Polsek, Koramil, dan Satpol PP Kecamatan Kotaanyar membantu mengamankan area agar proses pemadaman berjalan lancar.

“Banyak warga yang ingin melihat dari dekat, tapi kami minta mereka mundur karena situasi berbahaya,” kata Suharsono.

Kebakaran tersebut berdampak pada dua kepala keluarga (KK) yang tinggal di rumah tersebut. Beruntung, seluruh penghuni berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar.

Meski demikian, seluruh isi rumah termasuk perabot dan dokumen penting tidak sempat diselamatkan.

“Yang tersisa hanya bagian dapur dan beberapa dinding belakang rumah,” ujar seorang warga, Ahmad (45), yang turut membantu proses pemadaman.

Imbauan Waspada dan Tidak Bakar Sampah Sembarangan

Suharsono mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan tanpa pengawasan, terutama di area pemukiman padat penduduk.

“Kasus seperti ini sering terjadi karena kelalaian kecil. Kami imbau masyarakat agar lebih waspada dan tidak membakar sampah di dekat rumah atau material mudah terbakar,” tegasnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi warga Probolinggo untuk menjaga lingkungan dan menghindari aktivitas berisiko yang dapat memicu kebakaran. (aly/saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.