Pasuruan (WartaBromo.com) – PT Pertamina (Persero) resmi menyesuaikan harga produk Bahan Bakar Minyak (BBM) per 1 November 2025. Berdasarkan pengumuman di situs resmi MyPertamina, penyesuaian dilakukan untuk jenis BBM non-subsidi, terutama pada kategori diesel.
Di wilayah DKI Jakarta, harga Dexlite naik menjadi Rp13.900 per liter, dari sebelumnya Rp13.700 per liter pada Oktober 2025. Sedangkan Pertamina DEX juga mengalami kenaikan menjadi Rp14.200 per liter, dari Rp14.000 per liter pada periode sebelumnya.
Sementara itu, harga BBM jenis bensin tidak mengalami perubahan. Harga Pertamax (RON 92) tetap di angka Rp12.200 per liter, Pertamax Green 95 masih Rp13.000 per liter, dan Pertamax Turbo (RON 98) juga tidak berubah, tetap Rp13.100 per liter.
Untuk Pertamax di Pertashop, harganya juga stabil di Rp12.100 per liter. Adapun BBM bersubsidi seperti Solar Subsidi dan Pertalite (RON 90) tidak mengalami perubahan, masing-masing masih Rp6.800 per liter dan Rp10.000 per liter.
Pertamina menyebutkan penyesuaian ini dilakukan untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran BBM umum jenis bensin dan solar yang disalurkan melalui SPBU.
Lantas, berapa harga BBM di Jawa Timur?
- Pertamax: Rp12.200/liter.
- Pertamax Turbo: Rp13.100/liter.
- Pertamax Green 95: Rp13.000/liter.
- Dexlite: Rp13.900/liter.
- Pertamina Dex: Rp14.200/liter.
Dengan penyesuaian ini, Pertamina menegaskan komitmennya untuk terus menyesuaikan harga BBM sesuai ketentuan pemerintah serta dinamika harga minyak dunia. Masyarakat diimbau untuk selalu memperbarui informasi harga resmi melalui situs atau aplikasi MyPertamina. (jun)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
