Dua Kajari di Probolinggo Resmi Berganti, Sinergi Baru Penegakan Hukum dan Pemerintahan Dimulai

16

Probolinggo (WartaBromo.com) — Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai dua momen penting di wilayah Probolinggo, Jawa Timur.

Dalam waktu yang hampir bersamaan, dua Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) — di Kabupaten dan Kota Probolinggo — resmi berganti.

Pergantian ini menjadi momentum pembaruan semangat kolaborasi antara lembaga penegak hukum dan pemerintah daerah.

Di Kabupaten Probolinggo, acara pisah sambut digelar di Pendopo Prasaja Ngesti Wibawa, Kamis malam (6/11/2025).

Jabatan Kajari yang sebelumnya diemban Ahmad Nuril Alam kini resmi diserahkan kepada Mohammad Anggidigdo yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Kabupaten Aceh Jaya.

Ahmad Nuril Alam kini mendapat amanah baru sebagai Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh setelah 1 tahun 4 bulan bertugas di Kabupaten Probolinggo.

Acara tersebut dihadiri bersama Wakil Bupati RA Fahmi Abdul Haq Zaini, Ketua DPRD Oka Mahendra Jati Kusuma, jajaran Forkopimda, serta para pejabat OPD di lingkungan Pemkab Probolinggo.

Dalam sambutannya, Gus Haris — sapaan akrab Bupati — menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi Kajari lama.

“Selama menjabat, Pak Ahmad Nuril membawa banyak perubahan. Mulai dari pembangunan gedung baru, GOR Kejaksaan, Rubasan, hingga masjid Annur yang beliau sendiri jadi takmir dan imamnya. Beliau bukan hanya pimpinan, tapi juga sahabat dalam membangun daerah,” ujarnya.

Gus Haris menambahkan, kehadiran Kajari baru diharapkan dapat melanjutkan sinergi yang telah terjalin erat antara pemerintah daerah dan aparat penegak hukum.

“Selamat datang kepada Bapak Mohammad Anggidigdo. Semoga betah di Kabupaten Probolinggo. Forkopimda di sini sangat kompak dan terbuka. Kebersamaan ini semoga terus terjaga,” ucapnya.

Sementara itu, Mohammad Anggidigdo menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat tersebut.

“Tugas ini merupakan amanah besar. Kami berharap dukungan dari seluruh pihak agar Kejaksaan dapat berperan aktif dalam penegakan hukum yang humanis serta mendukung pembangunan daerah,” katanya.

Ahmad Nuril Alam dalam kesempatan yang sama menyampaikan pamit dan permohonan maaf.

“Kabupaten Probolinggo sudah seperti rumah sendiri bagi kami. Mohon doa restu agar di tempat tugas baru nanti kami bisa terus memberikan yang terbaik,” tutur Nuril.

Masih di malam yang sama, di Ballroom Paseban Sena, Kota Probolinggo, suasana tak kalah hangat.

Dentuman musik dan gemulai tarian tradisional “Ketamoyan Pangrajeh” membuka malam pisah sambut antara Dodik Hermawan dengan penggantinya, Lilik Setyawan.

Hadir dalam acara itu Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin, didampingi istri yang juga Ketua TP PKK, dr. Evariani, Wakil Wali Kota Ina Dwi Lestari, Pj Sekda Rey Suwigtyo, jajaran Forkopimda, serta sejumlah tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Wali Kota Aminuddin menyampaikan apresiasi atas kontribusi besar Dodik Hermawan selama 1 tahun 4 bulan bertugas di Kota Probolinggo.

“Sinergitas antara Pemkot dan Kejari selama ini luar biasa. Banyak program inspiratif lahir dari beliau, seperti Rumah Restorative Justice dan Isbat Nikah Terpadu yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat,” tutur Wali Kota.

Dodik kini menempati posisi baru sebagai Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi DIY. Ia berterima kasih atas kerja sama seluruh unsur pemerintah dan masyarakat selama masa jabatannya.

“Saya banyak belajar di sini. Jika nanti Bapak Ibu berkunjung ke Yogyakarta, jangan sungkan. Kita bisa ngopi bareng seperti dulu,” ujarnya disambut tawa hadirin.

Kajari baru, Lilik Setyawan, memperkenalkan diri dengan gaya santai dan bersahaja.

“Ini pertama kalinya saya bertugas di Jawa Timur. Saya berharap bisa melanjutkan program yang sudah dirintis sebelumnya, tentu dengan dukungan semua pihak,” ujarnya.

Wali Kota Aminuddin pun menyambutnya dengan hangat.

“Selamat datang di kota mangga, anggur, dan angin, Pak Lilik. Masyarakat kami terbuka dan komunikatif. Semoga sinergi ini semakin kuat,” katanya.

Babak Baru Penegakan Hukum di Probolinggo

Pergantian dua Kajari di Kabupaten dan Kota Probolinggo ini menandai fase baru kolaborasi antarinstansi.

Pemerintah daerah berharap, kehadiran dua wajah baru di jajaran Kejaksaan dapat memperkuat sinergi lintas sektor dalam penegakan hukum yang berkeadilan, transparan, dan mendukung pembangunan daerah.

Malam perpisahan dan sambutan di dua tempat itu berakhir dengan suasana haru.

Tawa, ucapan terima kasih, dan doa melebur menjadi satu pesan: sinergi dan kebersamaan antara Kejaksaan dan Pemerintah Daerah harus terus dijaga demi kemajuan Probolinggo yang berintegritas dan humanis. (saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.