Probolinggo (Wartabromo.com) — Suasana semarak The Seven Lakes Festival Probolinggo Paradise 2025 mendadak berubah heboh pada Minggu (9/11/2025) pagi.
Sebuah ambulans milik Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo terguling di kawasan Bremi Ecopark, Kecamatan Krucil, tepat saat arus kendaraan menuju lokasi festival tengah padat.
Peristiwa tersebut sontak menarik perhatian warga dan wisatawan yang sedang menikmati berbagai pertunjukan festival.
Dalam video amatir yang diterima Wartabromo, tampak sejumlah anggota TNI dan warga membantu mengevakuasi penumpang dari dalam ambulans yang terguling ke sisi jalan.
Menurut keterangan warga, kendaraan berpelat nomor N 1874 NP itu mengangkut beberapa tenaga medis yang hendak bertugas di arena festival.
Insiden terjadi saat pengemudi mencoba memundurkan kendaraan di tengah antrean panjang kendaraan pengunjung. Namun, manuver itu justru membuat ambulans kehilangan keseimbangan dan terguling.
Kapolsek Krucil, IPTU Ahmad Jamil, membenarkan insiden tersebut. Ia menjelaskan, kecelakaan terjadi karena kendaraan terlalu menepi saat berusaha mencari celah untuk mundur.
“Diduga pengemudi berusaha mencari ruang di antara kendaraan lain yang mengantre menuju lokasi festival. Namun karena terlalu ke pinggir, mobil kehilangan kendali dan terguling,” jelas IPTU Ahmad Jamil.
Ia menambahkan, sopir ambulans diketahui masih berstatus magang. Meski demikian, seluruh penumpang dalam kondisi selamat dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
“Syukurlah, tidak ada korban. Warga bersama petugas langsung mengevakuasi kendaraan dan berhasil menegakkan ambulans kembali,” ujarnya.
Insiden tersebut sempat menjadi tontonan warga dan pengunjung. Petugas keamanan bersama masyarakat kemudian menertibkan situasi agar tidak menimbulkan kemacetan lebih parah.
Kapolsek Krucil mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melintasi jalur menuju kawasan The Seven Lakes Festival. Pihak kepolisian bersama panitia juga memperketat pengaturan lalu lintas di beberapa titik strategis.
“Kami minta pengunjung tetap tertib, mengikuti jalur yang telah ditentukan, dan menghindari manuver berisiko di area padat kendaraan,” tegasnya.
Sejak pagi, arus kendaraan di kawasan Bremi Ecopark memang terpantau padat. Antusiasme wisatawan yang datang dari berbagai daerah membuat petugas bekerja ekstra untuk menjaga kelancaran dan keamanan kegiatan.
Meski sempat diwarnai insiden, rangkaian acara The Seven Lakes Festival Probolinggo Paradise 2025 tetap berlangsung meriah.
Festival yang digelar di wilayah Krucil dan Tiris ini menghadirkan perpaduan wisata alam, budaya, dan olahraga ekstrem yang menjadi daya tarik utama.
Ribuan wisatawan terlihat menikmati berbagai agenda seperti parade batik, offroad adventure, paramotor show, hingga Dewi Rengganis Carnival yang menjadi puncak acara.
Pemerintah Kabupaten Probolinggo berharap, festival ini dapat memperkuat citra daerah sebagai destinasi wisata unggulan Jawa Timur sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata. (saw)





















