Pasuruan (WartaBromo.com) – Setelah video warga menandu jenazah di RSUD Grati viral, kini suasana mulai mereda. Baik pihak keluarga pasien maupun manajemen rumah sakit telah bertemu dan saling memaafkan.
Kepala Desa Balunganyar, Sholeh, yang sempat merekam kejadian itu mengaku lega setelah persoalan tersebut diklarifikasi langsung oleh pihak RSUD Grati.
“Sudah selesai. Kami sudah saling memahami dan meminta maaf. Saya berharap ini bisa jadi pelajaran agar komunikasi lebih baik ke depannya,” kata Sholeh.
Sementara itu, pihak RSUD Grati juga menegaskan bahwa kejadian itu tidak dilatarbelakangi masalah pelayanan, melainkan kesalahpahaman teknis antara keluarga dan petugas saat proses pemulangan jenazah berlangsung.
“Mereka meminta maaf, kami juga meminta maaf. Ke depan tentu kami akan evaluasi pelayanan kami agar lebih baik lagi,” pungkas Deby.
Baik pihak keluarga maupun rumah sakit kini sepakat untuk menutup polemik tersebut dan menjadikannya bahan evaluasi demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (don)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
