Lekok (WartaBromo.com) – Video viral yang menunjukkan sejumlah keluarga pasien menandu jenazah dari lantai dua RSUD Grati menuju ambulans akhirnya terungkap. Perekam video tersebut ternyata adalah Kepala Desa Balung Anyar, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, bernama Sholeh.
Dalam wawancaranya dengan WartaBromo, Sholeh membenarkan bahwa ia yang merekam video itu. Ia mengaku tak kuasa menahan emosi lantaran jenazah yang ditandu merupakan istri dari keponakannya sendiri, yang meninggal dunia setelah dirawat di RSUD Grati.
“Saya sendiri bahkan yang nyetir ambulannya. Saat itu saya ingin pinjam, tapi kayaknya salah paham, mungkin dikira akan dibawa pulang,” ujarnya.
Sholeh menceritakan, ia sangat terpukul dengan situasi yang dialami keluarganya. Keponakannya yang ditinggal sang istri disebut sudah tidak memiliki orang tua laki-laki, sehingga suasana duka terasa semakin berat.
“Sudah dirawat selama dua hari karena DBD,” tambahnya.
Pasca viralnya video tersebut, Sholeh menyampaikan permohonan maaf atas tindakannya yang menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Ia mengakui bahwa apa yang dilakukannya mungkin terkesan tidak etis.
“Saya minta maaf, mungkin apa yang saya lakukan kurang etis,” ujarnya dengan nada menyesal. (don/red)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
