Pasuruan (WartaBromo.com) – Telur merupakan salah satu bahan makanan paling serbaguna dan mudah diolah. Dua cara memasak telur yang paling umum adalah direbus dan dikukus. Sekilas terlihat mirip, namun sebenarnya ada perbedaan penting dalam proses dan hasil akhirnya.
Telur rebus dimasak dengan cara direbus langsung di dalam air mendidih, sedangkan telur kukus dimasak menggunakan uap panas. Pada metode mengukus, telur diletakkan di atas keranjang pengukus yang menggantung di atas air mendidih, sehingga tidak terendam langsung dalam air.
Meski keduanya sama-sama sehat, metode mengukus telur memiliki beberapa keunggulan dibandingkan merebus. Berikut penjelasannya:
1. Tekstur Lebih Halus dan Lembut
Telur kukus menghasilkan putih telur yang lebih empuk dan kuning telur yang lebih creamy. Proses pematangan dengan uap membuat teksturnya terasa lebih halus di lidah.
Tak heran jika telur kukus sering digunakan untuk salad atau hidangan yang menonjolkan kelembutan telur, seperti chawan mushi ala Jepang.
2. Hasil Matang Lebih Konsisten
Saat merebus telur, hasil kematangan kadang sulit diprediksi. Faktor seperti usia telur, jenis panci, hingga ketinggian tempat bisa memengaruhi hasil akhir.
Sebaliknya, mengukus telur memberikan suhu yang lebih stabil, karena panas uap lebih merata dan terjaga. Alhasil, telur matang sempurna dari luar hingga ke dalam tanpa bagian yang terlalu keras atau masih mentah.
3. Rasa Lebih Alami dan Lembut
Banyak orang menilai bahwa telur kukus memiliki cita rasa yang lebih lembut dan alami dibanding telur rebus. Proses pemanasan yang perlahan membantu menjaga rasa asli telur tanpa membuatnya terasa kering atau berbau amis.
Telur kukus dan telur rebus sama-sama sehat, namun dari segi tekstur, rasa, dan konsistensi kematangan, telur kukus lebih unggul. Jadi, tak ada salahnya mencoba cara mengukus telur untuk variasi baru yang lezat dan bergizi. (jun)




















