Besuk (WartaBromo.com) – Kebakaran hebat melanda sebuah kandang ayam berlantai tiga di Desa Klampokan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Kamis (20/11/2025) pagi.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 06.00 WIB itu menghanguskan seluruh bangunan dan menyebabkan ribuan ayam milik warga Desa Binor, Kecamatan Paiton, Abdul Qomar, mati terpanggang.
Sholehuddin, penjaga kandang, menuturkan api pertama kali terlihat di lantai dua gedung peternakan tersebut. Saat kejadian, ia tengah melakukan pengecekan rutin di kandang lain yang berjarak sekitar 15 meter.
“Tiba-tiba muncul asap tebal dari lantai dua. Kami langsung lari menuju lokasi,” ujarnya.
Sholehuddin dan seorang rekannya sempat mencoba memadamkan api dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun upaya itu tidak membuahkan hasil. Angin yang bertiup kencang membuat kobaran api cepat menjalar ke seluruh bangunan.
“Kami sudah berusaha memadamkan, tapi angin membuat api makin besar. Tidak tertolong,” katanya.
Dalam hitungan menit, api membungkus seluruh struktur bangunan. Tiang-tiang besi tampak melengkung akibat suhu tinggi, menunjukkan betapa kuatnya kobaran api yang melalap peternakan tersebut.
Lebih tragis lagi, ribuan ayam yang berada di dalam kandang tidak sempat dievakuasi. Dari sekitar 12 ribu ekor, hanya lima ayam yang dapat diselamatkan.
Menurut Sholehuddin, kebakaran ini memusnahkan seluruh isi kandang, mulai dari bangunan tiga lantai, fasilitas ternak, hingga belasan ribu bibit ayam.
Meski nilai kerugian masih menunggu perhitungan resmi, estimasinya mencapai ratusan juta rupiah.
“Kandang ini berisi 4.000 ayam per lantai. Semuanya terbakar habis,” katanya.
Petugas pemadam kebakaran yang datang ke lokasi langsung melakukan pembasahan untuk mencegah api kembali muncul.
Aparat kepolisian juga melakukan pemeriksaan awal dan memastikan penyebab kebakaran berasal dari korsleting listrik di lantai dua. (aly/saw)





















