Status Gunung Semeru Naik ke Level 4, Warga Dilarang Beraktivitas di Radius 20 KM

17

Jakarta (WartaBromo.com) – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan adanya peningkatan signifikan aktivitas Gunung Semeru pada Rabu (19/11/2025). Berdasarkan laporan terbaru, status aktivitas gunung tertinggi di Pulau Jawa itu dinaikkan dari Level 2 (Waspada) menjadi Level 4 (Awas).

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan bahwa peningkatan status ini dikeluarkan oleh Badan Geologi melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pada pukul 17.00 WIB.

“Peningkatan status aktivitas Gunung Api Semeru dari level 2 ke level 4 dikeluarkan oleh Badan Geologi melalui Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi. Pada hari ini Rabu, 19 November 2025 pukul 17.00 sore tadi. Perlu disampaikan bahwa terjadi peningkatan aktivitas erupsi dan luncuran awan panas,” ujar Abdul.

Dengan peningkatan aktivitas tersebut, potensi ancaman awan panas guguran dan lontaran material vulkanik diperkirakan semakin tinggi. Untuk itu, Abdul menegaskan agar masyarakat mematuhi zona bahaya yang telah ditetapkan.

Ia mengimbau warga agar tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 8 kilometer dari puncak Semeru. Selain itu, aktivitas juga dilarang dalam radius 20 kilometer sepanjang aliran Besuk Kobokan, mengingat jalur tersebut kerap menjadi lintasan awan panas dan aliran lahar.

BNPB meminta masyarakat tetap tenang namun waspada, serta terus memantau informasi resmi dari pemerintah. Aparat gabungan juga telah disiagakan untuk memastikan langkah mitigasi berjalan lancar dan evakuasi dapat dilakukan sewaktu-waktu bila dibutuhkan. (red)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.