PT Etika Dairies Indonesia Luncurkan Program Konservasi Hutan di Lereng Arjuno-Welirang

25

Prigen (WartaBromo.com) – PT Etika Dairies Indonesia secara resmi meluncurkan Program Konservasi Hutan dan Daerah Tangkapan Air (KHDTA) di kawasan Hutan Desa Dayurejo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Rabu (18/12/2025).

Program ini merupakan upaya rehabilitasi lahan kritis di area lereng Pegunungan Arjuno-Welirang yang bertujuan untuk pemulihan ekosistem, peningkatan daya resap air, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.

Program KHDTA dilaksanakan melalui kolaborasi antara PT Etika Dairies Indonesia, Lembaga Pengelolaan Hutan Desa (LPHD) Loka Jaya Binangun, Cempaka Foundation, serta mendapat dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasuruan.

Peluncuran program ini menjadi langkah nyata dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus mendukung keberlanjutan daerah tangkapan air (DTA) yang memiliki peran vital bagi keseimbangan ekosistem dan kehidupan masyarakat sekitar.

Fokus utama program ini meliputi rehabilitasi lahan kritis melalui penanaman pohon dan perbaikan vegetasi, pemulihan ekosistem hutan, peningkatan daya resap air guna menjaga keberlanjutan sumber mata air, serta pemberdayaan masyarakat lokal dengan melibatkan petani hutan dalam kegiatan konservasi.

Dalam rangkaian kegiatan launching, PT Etika Dairies Indonesia menyerahkan secara simbolis 1.000 bibit pohon kepada LPHD Loka Jaya Binangun. Selanjutnya, seluruh peserta yang hadir melakukan penanaman pohon secara simbolis di lahan konservasi seluas 2 hektar sebagai penanda dimulainya pelaksanaan program KHDTA.

Program konservasi ini akan dilaksanakan pada periode Desember 2025 hingga Oktober 2026 dengan melibatkan 10 petani hutan dari LPHD Loka Jaya Binangun sebagai pelaksana kegiatan di lapangan.

Target keberhasilan program ditetapkan dengan tingkat kehidupan tanaman minimal 75 persen pada akhir program dengan monitoring dan evaluasi yang dilakukan sebanyak dua kali, yaitu pada bulan ke-2 dan bulan ke-6 setelah penanaman.

Direktur Cempaka Foundation, Sarifudin Lathif, menyampaikan bahwa program KHDTA memiliki makna yang lebih luas dari sekadar kegiatan penanaman pohon.

“Program ini bukan hanya tentang menanam pohon, tetapi tentang menanam harapan. Harapan bagi masyarakat sekitar untuk mendapatkan manfaat dari hutan yang lestari, harapan bagi generasi mendatang untuk tetap memiliki sumber daya air yang terjaga, serta harapan bagi bumi agar tetap hijau dan sehat. Kami bangga bisa berkolaborasi dengan PT. Etika Dairies Indonesia dan LPHD Loka Jaya Binangun dalam upaya ini.”

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasuruan, Nur Cholis, menegaskan bahwa konservasi hutan dan daerah tangkapan air merupakan prioritas pemerintah daerah.

“Konservasi hutan dan daerah tangkapan air adalah prioritas kami. Dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa menjaga hutan berarti menjaga kehidupan. Pemerintah daerah akan terus mendukung langkah-langkah kolaboratif seperti ini, karena keberhasilan konservasi hanya bisa dicapai melalui kerja sama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat.”

Perwakilan PT Etika Dairies Indonesia menyatakan bahwa program KHDTA merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan.

“Sebagai perusahaan yang berkomitmen pada keberlanjutan, kami percaya bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari tanggung jawab sosial kami. Melalui program KHDTA ini, kami ingin memastikan bahwa keberadaan perusahaan tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga kontribusi nyata bagi kelestarian lingkungan. Kami berharap program ini menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut serta menjaga hutan dan daerah tangkapan air di Pasuruan.”

Selain berdampak pada aspek ekologis, program ini juga memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat. Sebanyak 10 petani hutan dilibatkan secara aktif dalam perawatan pohon selama satu tahun penuh, sehingga memperoleh tambahan pendapatan serta peningkatan keterampilan dalam pengelolaan hutan.

Program ini juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan dan daerah tangkapan air.

Melalui pelaksanaan Program KHDTA di Hutan Desa Dayurejo, PT Etika Dairies Indonesia menegaskan komitmennya dalam menjaga kelestarian hutan dan daerah tangkapan air di Kabupaten Pasuruan, memberdayakan masyarakat lokal, serta mendukung keberlanjutan lingkungan hidup untuk generasi mendatang. Program ini diharapkan dapat menjadi model kolaborasi konservasi yang dapat direplikasi di wilayah lain. (lia/jun/**)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.