Pasuruan (WartaBromo.com) – Ratusan warga memadati Taman Kota Pasuruan pada Selasa (19/8/2025) pagi. Mereka berbondong-bondong mengikuti pasar murah yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Kota Pasuruan.
Pasar murah tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, bersama Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo. Antusiasme warga terlihat dari panjangnya antrean untuk mendapatkan beras dan telur dengan harga terjangkau.
Dalam kesempatan itu, Khofifah bersama Adi Wibowo juga membagikan paket gratis berupa beras 5 kilogram untuk lansia serta 1 kilogram telur bagi ibu-ibu yang membawa anaknya.
“Senang, datang gak nyangka bisa dapat beras gratis,” kata Indah (68) lansia yang datang di pasar murah tersebut.
Di pasar murah ini, beras medium dijual Rp11 ribu per kilogram atau Rp55 ribu per lima kilogram. Sementara telur ayam ras dilepas dengan harga Rp24 ribu per kilogram. Harga beras tersebut jauh lebih rendah dibanding harga pasaran yang mencapai Rp60 ribu hingga Rp63 ribu per kilogram.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menegaskan pentingnya menjaga akses pangan masyarakat.
“Monitoring terhadap stok dan distribusi beras ini harus dimaksimalkan supaya masyarakat bisa memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangganya,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, banyak warga hanya mampu membeli beras medium, sehingga pemerintah harus memastikan distribusi tetap lancar.
“Seringkali yang mereka temukan justru kualitas premium yang lebih mahal. Maka penjangkauan melalui pasar murah ini penting, supaya semua bisa terjangkau,” lanjut Khofifah.
Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, menyebut kegiatan ini sebagai bentuk kolaborasi antara pemerintah provinsi dan daerah.
“Kami ingin memastikan warga Pasuruan merasakan langsung manfaat pasar murah ini,” kata Adi.
Sementara itu, warga yang hadir menyambut baik adanya pasar murah.
“Harga beras dan telur di sini jauh lebih murah. Sangat membantu kami, apalagi sekarang harga di pasar naik terus,” ungkap Devi, warga lainnya. (don)