Atlet Muda Probolinggo Dominasi Kejurprov Arung Jeram Jatim 2025 di Sungai Pekalen

10

Probolinggo (WartaBromo.com) — Atlet Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Probolinggo mencatatkan hasil impresif pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Arung Jeram Jawa Timur 2025 yang berlangsung di Songa Bawah, Sungai Pekalen, 9–12 November 2025.

Tim Probolinggo yang turun di kategori Youth dan Junior tampil konsisten dan berhasil meraih gelar juara umum.

Pada empat nomor lomba yang dipertandingkan—Down River Race (DRR), Head to Head (H2H), Sprint, dan Slalom—kontingen Probolinggo membukukan 11 medali emas dan 1 medali perak.

Capaian tersebut menegaskan kemampuan para atlet muda yang selama ini digembleng di salah satu lintasan arung jeram terbaik di Indonesia.

Sementara itu, kontingen Surabaya menjadi juara umum untuk kategori Open dan Master dengan perolehan 13 emas.

Berikut rincian perolehan medali Probolinggo di kejurprov, yakni 3 emas di nomor Down River Race (DRR) pada kategori Youth Men, Youth Women, Junior Men.

Kemudian 3 emas dari nomor Head To Head (H2H) pada kategori Youth Men, Youth Women, Junior Men.

Nomor Sprint sumbangan 3 emas melalui kategori Youth Men, Youth Women, Junior Men.

Sementara pada nomor Slalom menggond 2 emas lewat kategori Youth Women, Junior Men. Di kategori Youth Men hanya meriah perak usai dikalahkan Sidoarjo.

Ketua KONI Kabupaten Probolinggo, H. Zainul Hasan, menyampaikan apresiasi atas performa tim FAJI. Ia menilai hasil tersebut merupakan buah dari pembinaan yang terstruktur, kerja keras atlet, serta dukungan pelatih dan pengurus cabang olahraga.

“Kami bangga dengan pencapaian ini. Para atlet menunjukkan kemampuan terbaik mereka di setiap nomor lomba. Prestasi ini menjadi modal penting untuk menghadapi kompetisi tingkat nasional,” ujar Zainul Hasan, Jumat (14/11/2025).

Menurutnya, KONI akan terus memperkuat pembinaan atlet arung jeram agar capaian serupa dapat diulang dalam kejuaraan yang lebih besar.

Ketua FAJI Kabupaten Probolinggo, Habib Mahdi, menyampaikan rasa syukur atas hasil yang diraih. Ia menegaskan bahwa prestasi tersebut tidak lepas dari latihan intensif dan kekompakan tim.

“Alhamdulillah, hampir seluruh kelas yang kami ikuti berhasil meraih medali emas. Ini menunjukkan bahwa pembinaan yang dilakukan berjalan dengan baik. Kami berharap bisa terus memperbaiki kualitas atlet agar mampu bersaing di level nasional,” kata Mahdi.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, M. Zubaidi, menilai penyelenggaraan Kejurprov Arung Jeram 2025 memiliki nilai strategis bagi daerah.

“DPRD memberikan dukungan penuh untuk kegiatan FAJI dan KONI Probolinggo. Ini tidak hanya sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga sarana memperkenalkan potensi wisata serta menggerakkan ekonomi masyarakat. Antusiasme penonton menunjukkan dampak positif yang nyata,” kata Zubaidi.

Zubaidi juga mengapresiasi langkah cepat FAJI dan KONI Kabupaten Probolinggo yang berhasil membawa pelaksanaan Kejurprov—semula dijadwalkan berlangsung di Glenmore, Banyuwangi—ke Kabupaten Probolinggo.

“Harapan kami, event seperti ini dapat digelar secara berkelanjutan. Dengan demikian, Probolinggo semakin diakui sebagai salah satu destinasi unggulan untuk wisata arung jeram di Jawa Timur,” ujarnya.

Keberhasilan FAJI Probolinggo turut menegaskan peran Sungai Pekalen sebagai lokasi yang tidak hanya menawarkan wisata arung jeram, tetapi juga menjadi pusat pembinaan atlet.

Dengan karakter sungai yang teknis dan menantang, Pekalen dianggap sebagai arena ideal untuk perkembangan cabang olahraga arus deras di Jawa Timur.

Kejurprov 2025 sendiri diikuti oleh 12 kabupaten/kota di Jawa Timur. Kompetisi mempertandingkan kelas R4 (empat pendayung) pada Divisi D untuk kategori Master, Open, Junior, dan Youth, masing-masing pada kelompok putra dan putri. (saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.