Banyubiru Sumbang PAD Terbesar Sektor Pariwisata

18
Pemandian Banyubiru di Kabupaten Pasuruan.

Bangil (WartaBromo.com) – Wisata Pemandian Banyubiru tercatat masih menjadi penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pasuruan sektor pariwisata tahun 2025. Angkanya pun diperkirakan lampaui capaian tahun lalu.

Agus Hari Wibawa, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan, mengatakan,  ada tiga destinasi wisata yang dikelolan Pemkab Pasuruan. Yakni, Banyubiru, Ranu Grati, dan kawasan wisata Bromo. 

Namun demikian, dari ketiga objek wisata itu, Banyubiru menyumbang PAD terbesar untuk sektor pariwisata.

Agus -sapaannya- menyebut, pada tahun lalu, PAD Banyubiru hanya Rp64 juta. “Namun, untuk tahun ini, sampai Oktober lalu sudah di Anka Rp120 juta,” ujarnya. 

Menurut Agus, meningkatnya PAD Banyubiru lantarán perombakan sistem pengawasan baru yang lebih ketat.

“Kami sudah menertibkan sejumlah pengawas dan menempatkan petugas dengan sistem rotasi agar lebih transparan,” jelasnya.

Selain penertiban pengawas, Dinas Pariwisata juga melakukan perombakan internal di beberapa posisi penting. Tujuannya, agar setiap petugas memiliki tanggung jawab yang jelas dan mampu bekerja sesuai target.

“Perombakan ini bukan semata-mata rotasi biasa, tapi bagian dari strategi untuk memperkuat kinerja dan meningkatkan profesionalitas pegawai,” tambah Agus.

Tahun ini, PAD sektor pariwisata ditarget sebesar Rp700 juta, sedikit lebih tinggi dibanding periode sebelumnya yang dipatok sebesar Rp500 juta. (fir/asd)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.