Temui Ribuan Buruh, Bupati ‘Keplicuk’ Sebut Nama

490
Tuntut raperda - Ribuan buruh menggelar aksi di depan kantor DPRD Kabupaten Pasuruan dalam peringatan hari buruh sedunia 1 mei 2012. Foto : yogienaggara/wartabromo

Bangil (wartabromo) – Setelah sempat mengepung Kantor DPRD Kabupaten Pasuruan dan memblokir jalur pantura, ribuan buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) akhirnya ditemui oleh Bupati Pasuruan Dade Angga dan Ketua DPRD Irsyad Yusuf. Sayang aksi simpatik yang ditunjukkan oleh kedua pejabat tersebut sempat mendapat cibiran para buruh saat Bupati Pasuruan sempat keplicuk menyebut nama FSPMI.

Akibatnya ribuan buruh yang memadati pintu masuk Kantor DPRD Kabupaten Pasuruan tersebut saling berteriak sehingga membuat suasana riuh dan banyak yang tidak menyimak pidato yang disampaikan oleh Bupati, Dade angga.

”Pemimpin harusnya turun menemui rakyatnya,” teriak seorang buruh dari ribuan kerumunan massa.

Riuh suara buruh tersebut berakhir setelah Ketua FSPMI, Jazuli meminta para buruh untuk tenang dan menyimak apa yang disampaikan oleh Bupati yang datang didampingi oleh  Kapolres Pasuruan AKBP Achmad Ibrahim dan Dandim Letkol Inf. Herlan Budi Hermawan tersebut.

Sementara, terkait tuntutan pengesahan raperda ketenagakerjaan, Ketua DPRD Irsyad Yusuf meminta agar pembahasan Raperda Ketenagakerjaan dipantau bareng-bareng prosesnya agar menghasilkan perda yang benar-benar sesuai dengan aspirasi masyarakat luas terutama kaum buruh di Kabupaten Pasuruan.

“Mari kita pantau bersama prosesnya. Tapi semua fraksi sudah menyetujuinya,” kata Irsyad.

Usai menyampaikan aspirasinya, ribuan buruh FSPMI langsung membubarkan diri dan menuju ke Grahadi Surabaya untuk bergabung dengan ribuan buruh lainnya. (jr/yog)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.