Kejayan (wartabromo) – Sebanyak 15 orang anggota Relawan Demokrasi (Relasi) Kabupaten Pasuruan dikukuhkan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pasuruan, Rabu (4/12/2013) kemarin. Mereka pun dibekali dengan metode Bridge yang diyakini cukup efektif dalam proses sosialisasi Pemilu kepada masyarakat.
“Mereka disiapkan untuk membantu KPUD melakukan proses sosialiasasi Pemilu guna meningkatkan tingkat partisipatif dan pemahaman tentang pemilu di semua level masyarakat,” ujar Zainal Abidin saat ditemui wartabromo.
Menurutnya, KPUD Kabupaten Pasuruan sengaja mengundang anggota komisioner KPUD Kota Surabaya untuk memberikan pelatihan metode Bridge kepada para relawan demokrasi agar hasilnya lebih maksimal.
Dalam metode yang telah digunakan oleh 40 negara di dunia tersebut, terdapat 9 modul yang dipelajari yakni pengenalan administrasi pemilu, modul hubungan masyarakat, modul penentuan batas dapil, modul peserta pemilu, persiapan pemilu, pemungutan dan penghitungan serta pengamatan pemilu.
“Kita juga berencana akan menambah jumlah relawan demokrasi agar bisa terjun ke masing-masing kecamatan,” tambah Zainal.
Selain pengukuhan 15 orang relawan demokrasi, KPUD Kabupaten Pasuruan juga membubarkan anggota PPK Pilgub serta melantik anggota PAW PPK Tutur. (yog/yog)
