Sempat Melarikan Diri, Sopir Bus Akhirnya Menyerahkan Diri

640

bus-kecelakaanPasuruan (wartabromo) – Setelah sempat dinyatakan kabur, Budianto (28), sopir bus Anggun Krida bernomor polisi N 7256 UZ akhirnya menyerahkan diri. Ia menyerahkan diri di Pos Lantas Ketapang, Probolinggo.

Bus jurusan Surabaya-Jember yang disopiri Budianto sebelumnya terlibat tabrakan dengan motor Honda Tiger bernomor polisi N 5995 TV, di jalur pantura Nguling, Pasuruan, Kamis (2/1) pagi. Akibat tabrakan pasurti pengedara Tiger tewas di lokasi, dan anaknya kritis.

“Sudah menyerahkan diri,” kata petugas Unit Laka Polres Pasuruan Kota, Bripka Eka Pribadi.

Menurut penuturan sopir bus, pasca kejadian ia sebenarnya sempat berhenti dan menurunkan penumpang di Pasar Nguling tak jauh dari TKP dan bermaksud menyerahkan diri. Namun ia ketakutan karena warga sekitar berusaha mengejar dan kabur.

Baca Juga :   5 Kelurahan dan Desa di Pasuruan Nikmati Air Bersih dari Master Meter

“Sebelumnya ia juga sempat berhenti di pos perbatasan Pasuruan-Probolinggo, namun karena tak ada anggota ia terus dan akhirnya berhenti di Pos Polisi Ketapang,” terangnya.

Saat ini bus dan sopir diamankan dan akan dibawa ke Satlantas Polres Pasuruan Kota untuk menjalani pemeriksaan.

“Masih menjalani pemeriksaan,” pungkas Eka.

Pasutri yang tewas diketahui bernama Sobar (47) dan Siti Zaenab (37). Sedangkan anaknya Dicky (6) saat ini dirawat di Puskesmas Nguling dengan kondisi kritis. (fyd/fyd)