Penjual Kepiting Banjir Pesanan Jelang Imlek

749
Sigit tengah menyortir kepiting yang akan dijual. Foto: G Arif Subagyo

Bangil (wartabromo) – Sigit (30), seorang penjual kepiting asal di Dusun Satak Kelurahan Kalianyar Kecamatan Bangil mendapatkan berkah menjelang perayaan Tahun Baru Imlek. Ia mengaku banjir pesanan hingga kewalahan.

“Permintaan kepiting terutama kepiting bakau meningkat menjelang Imlek. Saya kewalahan mengemas jadi mengajak tetangga untuk membantu,” kata Sigit (30) di rumahnya Rabu (29/1/2014).

Dibantu beberapa tetangga dan dan kerabatnya, Sigit tampak sibuk menyortir kepiting. Kepiting tersebut dipilih dan dipisahkan sesuai ukuran.

“Yang jantan rata-rata kecil, yang betina besar. Harganya juga beda,” jelas Sigit.

Untuk kepiting ukuran kecil, ia menjual Rp 150 ribu/kilogram. Sedangkan untuk ukuran besar berkisar Rp 350 ribu/kilogram.

“Jualnya ke Malang dan Surabaya, ke restoran,” jelasnya.

Baca Juga :   Hoax Masih Jadi Sorotan di Konferwil I AMSI Jatim

Pria lajang yang sudah belasan tahun menjadi menjual kepiting ini mengakui stok kepitingnya stabil meski cuaca buruk. Ia sudah memiliki jurus jitu mengatasi kendala cuaca.

“Jauh-jauh hari saya sudah membeli kepiting ukuran kecil dari petani, lalu saya taurh ditambak agar ukurannya besar. Jadi pas banyak pesanan stoknya tetap ada,” pungkas Sigit.

Kepiting memang merupakan salah satu komoditas yang paling dicari menjelang perayaan Imlek. Penjual kepiting selalu kebanjiran pesanan menjelang perayaan tahun baru Cina ini. (fyd/fyd)