Penculikan, Pesugihan dan Makhluk Halus Bergentayangan

791

titik temu edisi 3Sejak diculik Rabu 13 Agustus 2014 silam, nasib Amira Sintya Ramadhani, belum diketahui. Di sisi lain polisi juga belum mampu menguak kasus penemuan mayat bocah perempuan di tengah kebun pisang di Kelurahan Petamanan yang menggegerkan warga, Jumat 29 Agustus.

Polisi mengakui menguak kasus pembunuhan anak kecil tidak semudah kasus pembunuhan orang dewasa.  Hal itu karena anak kecil belum memiliki masalah dan tidak diketahui latar belakangnya.

Belum terkuaknya kedua kasus tersebut memunculkan isu liar yang menyebar dari mulut ke mulut akan adanya aksi-aksi penculikan berikutnya. Merebaknya isu penculikan di kalangan warga tidak bisa dilepaskan sejumlah peristiwa.

Selain kasus penculikan Amira dan penemuan mayat di kebun pisang, juga diperkuat kabar penculikan balita di beberapa daerah yang diketahui warga dari media. Yang mencolok terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Jasad Fadlan Ramadan, balita berusia 2 tahun ditemukan mengambang di Sungai Citarum, kawasan Margaasih, Kabupaten Bandung, setelah dua hari dinyatakan hilang.

Terbongarnya kasus penculikan dan mutillasi anak di Siak, Riau yang dilakukan oleh  MD (19) juga menambah rasa takut. Pemuda itu mengaku jika tega memutilasi korbannya yang masih anak-anak untuk melengkapi ilmu hitam yang dianut.

Kelamin korban diambil dengan tujuan untuk memperkuat ilmu kebal dan kejantanan. Bahkan, dari tujuh korbannya, MD memotong seluruh alat kelamin korban yang sebagai besar anak-anak itu atas suruhan seorang dukun yang menjadi gurunya.

Kasus penculikan di Pasuruan pun langsung dihubung-hubungkan. Sebagian warga yang termakan isu menduga sang penculik sengaja mengambil alat vital korban sebagai syarat lelaku pesugihan. Bahkan ada sejumlah isu yang berkembang penculik mengincar bayi sebagai tumbal pembangunan jalan tol.

Baca Selengkapnya di Tabloid TITIK TEMU Edisi II Agustus 2014. Baca juga rubrik menarik lainnya : Misteri Penculikan Hantu Menakutkan, Pilkada ‘DPRD’ Siapa yang Diuntungkan, Warga Pasuruan Suka Film Horor, Pergi Haji Malah Jadi Tersangka Korupsi, Masa Kalingga Islam Itu Datang

Dapatkan di Toko Terdekat atau hubungi kami untuk berlangganan (082140508157 / 085649551511/082332345518 )

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.