Ikut ‘Sambang Bayi’ bareng Hasani

646
walikota pasuruan
Hasani menggendong bayi Abu Bakar yang disambanginya / jes / wartabromo.com

Pasuruan (wartabromo) – Cuaca sangat panas. Matahari juga cukup terik menyinari kawasan pesisir Kelurahan Tambakan Kecamatan Panggungrejo Kota Pasuruan. Namun, Walikot Pasuruan Hasani tetap mengajak sejumlah SKPD untuk mengikuti langkahnya menyambangi penghuni rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di daerah setempat.

Sepasang suami istri bergegas menyambut kedatangan orang nomer satu di Kota Pasuruan tersebut. Ia mempersilahkan Hasani yang masih berseragam cokelat itu untuk duduk sementara sang istri tampak beraut muka sedih sambil menggendong buah hatinya yang baru lahir bernama Abu Bakar.

Pasutri yang diketahui bernama M Ichwan (50) dan Choiriyah (43) tersebut tinggal di lantai 3 nomor 23. Ia baru saja dikarunia seorang bayi munggil. Namun sayang, Abu Bakar memiliki kekurangan di bagian bibirnya. Ia sumbing.

Baca Juga :   Hardiknas 2018, Ribuan Siswa MI-MTs Apel Pendidikan di Pantai Pasir Panjang

“Kami sangat bersyukur Pak Walikota sudi melihat bayi kami ini. Suami saya hanya penyiar radio kecil dengan gaji yang tak seberapa,”kata Choiriyah mengawali pembicaraan dengan Walikota.

Perempuan ini mengaku, ingin sekali bisa mengobati bibir anaknya jika sudah layak untuk dioperasi. Namun, terbentur oleh biaya pengobatannya.

Tak banyak berfikir, Hasani pun langsung berusaha menghibur kesedihan pasutri tersebut sambil menjanjikan bantuan pengobatan untuk anaknya. Pria yang pernah menjadi Ketua DPRD Kota Pasuruan ini pun menyempatkan diri menggendong Abu Bakar.

“Saya sarankan ke dokter dulu untuk diperiksa kesehatannya. Jangan didiamkan begitu saja, karena pemerintah punya banyak cara untuk membuat rakyatnya sehat, ada BPJS, dan sebentar lagi Presiden juga akan melaunching kartu Indonesia sehat,” ucap Hasani meyakinkan.

Baca Juga :   Rest Area Terminal Untung Suropati Siap Sambut Pemudik

Tak hanya menyapa Choiriyah dan bayinya, Hasani juga melihat secara langsung aktifitas warga di Rusunawa yang memiliki bangunan lima lantai dengan 198 hunian dan fasilitas umum seperti mushola, lahan parkir, taman ini. Ia pun berjanji akan memperhatikan nasib kaum kecil dalam setiap program pemerintahannya. (eml/yog)