Bensin Premium Telat Ngisi, Pemudik Terpaksa Beli Pertamax

713

image

Purwosari (wartabromo) – Lantaran Bensin premium bersubsidi habis, para pengendara motor terpaksa mengisi kendaraannya dengan bensin Pertamax yang harganya jauh lebih mahal dari bensin premium biasa.

Kejadian ini terjadi di salah satu SPBU di Dusun Buluagung Desa Sengon Agung Kecamatan Purwosari, Minggu (19/7/2015) siang.

Antrian panjang para pengendara motor yang hendak menuju ke arah kawasan Wisata Malang ini terlihat mengular di SPBU setempat. Padahal sudah terpampang tulisan bensin premium dan solar bersubsidi habis.

Ternyata, petugas SPBU setempat tetap melayani pembelian BBM jenis pertamax kepada para pengendara yang sudah antri tersebut. Meski beberapa diantara mereka tak menyadari jika yang dijual adalah jenis pertamax.

Baca Juga :   Rumah Nenek Wiro Roboh Usai Diterjang Hujan

Salah seorang pengendara Muhammad Jaelani misalnya mengaku terkejut setelah mendapatkan giliran antrian ternyata ia dilayani BBM jenis pertamax.

“Gak tahu. Antri sejak tadi ternyata pertamax. Yaudah daripada gak ada meski harganya mahal, ” kata Jaelani.

Sementara itu, saat dikonfirmasi kepada petugas SPBU setempat, pasokan BBM jenis premiun sebenarnya tidak kekurangan namun lantaran antrian yang terus memanjang maka tidak ada kesempatan untuk melakukan pengisian ke tangki penyimpanan SPBU.

“Gak kurang, cuma antriannya panjang. Jadi yaudah pas kosong dijual pertamax, ” ujar petugas SPBU yang enggan disebut namanya.

Untuk diketahui, antrian panjang ke arah Malang terjadi sejak pertigaan Purwosari hingga Karangsono Sukorejo. Sementara, arus dari arah Malang menumpuk sejak pertigaan setempat. Petugas kepolisian pun terpaksa melakukan upaya pengalihan arus dengan kontraflow. (yog/yog)