Hasil Audit Panwaslih Temukan Pemilih Fiktif Pilwali Pasuruan

966

panwas kotaPasuruan (wartabromo) – Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Pasuruan kelar melakukan audit Daftar Pemilih Sementara (DPS). Hasil audit tersebut diserahkan ke KPU untuk segera divalidasi.

Selain temuan adanya pemilih yang telah memenuhi syarat tetapi tidak masuk daftar, kesalahan data pemilih, pemilih tercatat lebih dari satu kali dan pemilih yang telah meninggal dunia, Panwaslih juga temukan pemilih yang sudah pindah domisili hingga pemilih fiktif. Baca: Temuan Panwas: Ratusan Pemilih Tak Masuk Daftar dan Puluhan Orang Mati

“Kita temukan pemilih yang sudah pindah ke daerah lain, pemilih sudah berubah status jadi TNI/Polri dan pemilih fiktif,” kata Ketua Panwaslih Kota Pasuruan, M Anas, di kantornya, Kamis (17/9/2015).

Audit di 39 TPS di Kecamatan Gadingrejo, ditemukan 80 pemilih pindah daerah, 1 pemilih sudah berubah status jadi TNI/Polri, 22 pemilih fiktif. Di 58 TPS di Panggugrejo, diketahui 22 pemilih pindah daerah, 1 pemilih pindah status TNI/Polri, 1 pemilih fiktif.

Kecamatan Bugulkidul, hasil audit di 29 TPS hanya ditemukan 1 pemilih pindah domisili dan 2 pemilih yang berubah jadi anggota TNI/Polri di Kecamatan Purworejo.

“Hasil audit sudah kita serahkan ke KPU, dan harus ditindaklanjuti dengan melakukan validasi,” pungkas Anas.

Jumlah seluruh TPS yang ada di Kota Pasuruan sebanyak 300. Panwas hanya melakukan audit di 161 TPS. (fyd/fyd)