Pengendara Motor Protolan Tewas Tabrakan di Pandaan

948

bb laka pandaanPandaan (wartabromo) – Petaka dialami Tri Hendry Wijayadi (44), warga Lingkungan Wringinanom RT03 RW 05 Kelurahan Jogosari, Kecamatan Pandaan. Ia meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor Honda Supra protolan nopol N-5884-OE di jalan umum jurusan Pandaan-Sukoreno, Desa Sumbergedang, Kecamatan Pandaan.

“Motor korban terlibat tabrakan dengan motor lain dari arah berlawanan,” kata Kanitlantas Pandaan AKP Sukiyanto kepada wartabromo.com, Sabtu (6/2/2016).

Mantan KBO Satlantas Polres Pasuruan menuturkan kecelakaan yang terjadi Jumat (5/2) malam itu berawal ketika Tri Hendry Wijayadi yang mengendarai sepeda motornya melaju dari arah timur ke barat.

Sesampainya di lokasi, saat menyeberang memotong arus, dari arah barat datang kendaraan sepeda motor Suzuki Shogun nopol W-3931-SS yang dikendarai Dewi Ira (27), warga Dusun Sendi RT 03 RW 22 Desa Sumbergedang, Kecamatan Pandaan.

Baca Juga :   Dipanggil Gus, Orang Ini Ngaku Bisa Gandakan Uang Hingga Rp.15 Miliar

“Motor honda Supra tidak dilengkapi lampu (protolan), jadi ketika belok kanan pengendara Suzuki kaget dan terjadilah kecelakaan itu,” tutur Sukiyanto.

Selanjutnya oleh petugas kedua korban dievakuasi ke Puskesmas Pandaan untuk mendapat perawatan. Tri Hendry Wijayadi mengalami luka pendarahan pada hidung dan kepala bagian belakang benjol. Sedangkan Dewi Ira mengalami luka bibir sobek.

Akibat lukanya cukup parah, Hendry dirujuk ke RSSA Malang, namun dalam perjalanan nyawanya tidak dapat tertolong.

“Karena belum sampai Malang, korban meninggal dikirim ke kamar jenasah RSUD Bangil untuk divisum,” tandas Sukiyanto.

Sementara untuk korban Dewi Ira dirujuk ke RSUD Bangil untuk menjalani perawatan lanjutan. Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan saat ini diamankan di Pos Lalu lintas Pandaan sebagai barang bukti.

Baca Juga :   Timbun Kayu IIegal Logging, Dua Warga Probolinggo Diringkus Polisi

“Kedua kendaraan rusak parah kita amankan di pos, untuk penanganan selanjutnya kita serahkan ke unit laka Polres,” pungkas Sukiyanto. (egy/fyd)