Hujan 4 Jam, Kota Probolinggo Banjir

672

banjir probolinggoProbolinggo (wartabromo) – Hujan deras selama hampir empat jam membuat pemukiman padat penduduk warga dua kecamatan di Kota Probolinggo, terendam banjir, Senin (29/2/2016) malam. Ketinggian air yang mencapai 80 centimeter, bahkan juga menutup ruas jalur pantura.

Perkampungan warga di jalan Merpati Kelurahan Jati Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, menjadi salah satu lokasi terparah musibah banjir. air sudah memasuki pemukiman sejak Senin sore. Debit air kian meninggi pada Senin malam, karena hujan terus berlangsung dengan intesitas tinggi.

Tidak hanya jalan perkampungan, air juga  merendam rumah warga. Mereka terpaksa mengungsikan perabotan rumahnya ke tempat yang lebih tinggi. Warga mengaku terganggu, lantaran tidak bisa tidur pasca rumahnya terendam banjir.

Baca Juga :   Polisi Bidik Tersangka Baru Kasus Korupsi Tanah Kas Desa Nogosari

Ketinggian air yang mencapai 80 sentimeter, merupakan yang terparah selama musim hujan kali ini. Selain dipicu hujan deras selama hampir empat jam, banjir terjadi karena sistem drainase buruk.

“Ya memang kalau curah hujannya terlalu tinggipasti banjir, ini diatas lutut. Sangat kuatir karena ini sudah cukup tinggi,” ujar salah satu warga Sueb.

Tidak hanya pemukiman warga, banjir juga menggenangi sejumlah ruas jalur pantura kota arah Surabaya-Situbondo. Beberapa kendaraan bermotor mogok kerena dipaksa pengemudi menerobos genangan banjir.

Berdasarkan pemetaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo, banjir telah merendam sekitar 350 rumah. Rumah- rumah itu berada di Kecamatan Mayangan dan Kanigara. Sejumlah pompa penyedot air dipersiapkan petugas guna mengurangi ketinggian genangan.

Baca Juga :   KPUD Kabupaten Probolinggo Dapat Alokasi Dana Pilkada Sebesar Rp. 41,5 M

“Sementara ini kami menunggu hujan reda baru disedot. Karena kalau langsung disedot, air pasti kembali lagi,” kata Sunarto, Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Probolinggo.

Diperkirakan, banjir akan surut dalam empat hingga 6 jam kedepan. Warga diminta selalu waspada mengantisipasi datangnya banjir susulan, mengingat curah hujan saat ini masih tinggi. (saw/fyd)