Bangil (wartabromo) – Maraknya aksi kejahatan jalanan yang kini terjadi di sejumlah wilayah di Pasuruan diyakini karena menjangkitnya penyakit sosial seperti maraknya peredaran narkoba dan kesenjangan sosial di tengah masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan, Rohani Siswanto, Jumat (11/11/2016).
Menurutnya, aksi kejahatan jalanan tidak bisa diakibatkan karena persoalan kejahatan dan keamanan semata melainkan juga ragam persoalan lainnya yang dialami oleh masyarakat.
“Solusinya menurut saya, perangi narkoba dan perkuat kebijakan di bidang industri yang memberikan penguatan tenaga kerja lokal dan memberikan multiplayer effect bagi UMKM di Kabupaten Pasuruan, ” kata Rohani.
Selain itu, pihaknya berharap pihak kepolisian bisa bekerja secara baik untuk memberikan rasa aman dan nyaman.
“Perlu kemudian supporting anggaran yg lebih untuk membantu tugas kepolisian, ” tandasnya.
Politisi Gerindra ini menambahkan, saat ini sistem keamanan lingkungan atau Siskamling tidak akan terlalu efektif lantaran para begal biasanya beraksi di jalan – jalan yang jauh dari perkampungan.
“Tempat begal itu bukan di kampung, tetapi di jalan-jalan yang tidak berpenghuni dan waktunya pun sering di lakukan di siang hari bukan malam hari, sehingga siskamling pun tidak akan terlalu banyak efektif, ” urai Rohani. (yog/yog)
